Angin Kencang Terjang Kintamani, Pohon-pohon Tumbang

BANGLI | patrolipost.com – Angin kencang menerjang wilayah Kecamatan Kintamani, Sabtu (19/10) siang. Anging kencang mengakibatkan pohon tumbang dan menimpa mobil yang melintas hingga atap bangunan rumah warga roboh.

Kapolsek Kintamani Kompol Made Raka Sugita menyampaikan, sekitar pukul 12.20 Wita terjadi angin kencang di beberapa lokasi, seperti di wilayah Desa Suter, Sekardadi, Trunyan, Kedisan, dan Desa Buahan. Akibat angin kencang pohon tumbang terjadi di areal Dermaga Kedisan yang menimpa mobil pick up DK 8374 PQ milik I Wayan Suparta. Mobil milik anggota Satpolair Polres Bangli ini terparkir di pinggir jalan.

“Pohon tumbang juga rusak tembok penyengker dermaga dan menimpa mobil parkir. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian puluhan juta,” jelasnya.

Lebih lanjut, Kata Kompol Raka Sugita, selin pohon tumbang di Demarga Kedisan, bale pesandekan di Pura Dalem Pingit, Desa Kedisan, juga roboh pasca diterjang angin kencang. Di lokasi berbeda yakni di jalan raya Sekardadi juga terjadi pohon tumbang. Pohon tumbang tersebut menimpa truk tangki air yang dikemudikan Komang Eka Putra asal Banjar Kerta Buana, Desa Batur Selatan.

“Dalam insiden tersebut, pengemudi mengalami luka-luka pada tangan, dan korban sudah mendapat penangan dari bidan desa,” sambungnya.

Pasca kejadian tersebut sejumlah personel baik Polsek Kintamani maupun Polres Bangli bersama warga melakukan evakuasi pohon tumbang. “Untuk evakuasi sudah selesai dilaksanakan. Kejadian angin kencang ini hampir bersamaan waktu di wilayah Kintamani,” tandasnya.

Sementara itu, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Bangli Ketut Agus Sutapa mengatakan, dari laporan yang diterima pihaknya, peristiwa angin kencang tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
“Pohon tumbang terjadi di beberapa titik, seperti di wilayah hutan Suter dan mengabikatkan tiang listrik tumbang. Dari laporan nihil korban jiwa,” sebutnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dusun Binyan, Desa Buahan, I Kadek Dwi Darma Putra mengatakan, wilayahnya diterjang angin kencang sekitar pukul 16.00 Wita. Pasca kejadian tersebut mengakibatkan kerusakan rumah warga. Hanya saja pihaknya belum bisa memastikan berapa rumah yang rusak.

“Kami belum bisa menyampaikan jumlahnya, karena kami segera melakukan pendataan. Apa saja yang rusak masih akan kami data, rencana besok (Minggu) kami lakukan pendataan,” jelasnya via telepon. (750)

Pos terkait