DENPASAR | patrolipost.com – Bank Indonesia, bersama pemerintah daerah dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah, akan terus berusaha untuk menekan inflasi agar daya beli masyarakat tetap terjaga. hal ini diungkapkan Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, G.A. Diah Utari, disela penyerahan 2.000 paket sembako Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) dalam rangka perayaan Hari Raya Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H, Sabtu (22/7/2023) di Kota Denpasar bersama Anggota DPR RI Komisi XI I Gusti Agung Rai Wirajaya (ARW) dan tokoh perempuan Kota Denpasar, Anak Agung Istri Paramita Dewi (APD)
“Pembagian paket sembako dalam rangka Hari Raya Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H juga merupakan bagian dari upaya kami untuk menjaga daya beli masyarakat,” ujar Diah Utari.
Disebutkan Diah Utari, Bank Indonesia memastikan bahwa inflasi di Bali berada dalam rentang target sasaran 3 ± 1%. Namun, ia juga mengingatkan tentang dampak cuaca El Nino dan kenaikan harga kebutuhan pokok, termasuk keperluan upakara menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan, yang harus diwaspadai.
Beberapa langkah yang akan diambil meliputi mengoptimalkan distribusi beras Sembako Penyangga Harga Pangan (SPHP), melanjutkan operasi pasar dan bazar pangan murah secara rutin, serta memberikan bantuan untuk pembuatan embung dan menjaga kelancaran saluran irigasi demi menjamin produksi pertanian. Ia juga menyampaikan bahwa dalam beberapa hari terakhir, terjadi kenaikan harga daging dan telur ayam ras, termasuk bawang putih.
“Kenaikan harga daging dan telur ayam ini disebabkan oleh meningkatnya harga pakan ternak, dan mungkin juga karena produksi ayam yang sedikit. Namun, untuk bawang putih, saat ini harganya sudah mulai menurun karena distribusinya lebih lancar,” jelasnya.
Sementara itu, Agung Rai Wirajaya (ARW) menyatakan bahwa Bank Indonesia bersama pemerintah dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah terus berusaha menerapkan berbagai kebijakan dan program agar inflasi dapat dikendalikan. Pasalnya, inflasi yang tinggi berpotensi meningkatkan angka kemiskinan.
Terkait pendistribusian 2.000 paket sembako dalam rangka Hari Raya Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 H di Kecamatan Denpasar Barat, hal tersebut menunjukkan wujud toleransi antar umat beragama di Provinsi Bali.
“Selaku anggota Komisi XI, bersama dengan mitra kerja kami di Bank Indonesia, kami memfasilitasi penyerahan sembako ini sebagai tindak lanjut dari permohonan bantuan peringatan hari keagamaan dalam rangka Hari Raya Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriah yang diajukan oleh Pengurus Pusat Aliansi Pemuda Hindu Bali kepada Bank Indonesia melalui Program Sosial Bank Indonesia,” jelas Anggota Fraksi PDI Perjuangan dari Dapil Bali.
Secara simbolis, sebanyak 1.000 paket sembako diserahkan kepada lembaga/kelompok masyarakat seperti Aliansi Pemuda Hindu Bali, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Tegal Harum, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Tegal Harum Denpasar, Rukun Warga Muslim Silahturahmi, Dusun Sanga Agung Denpasar, Rukun Warga Muslim Perumnas Denpasar Barat, Majelis Taklim Mushalla Al-falah Kepaon Pemogan, Muslim Mujahirin Pemogan Denpasar Selatan, Majelis Taklim Al-ikhlas Tanjung Bungkak Denpasar Timur, Kelompok Muslim Salya Baru Denpasar Utara, Kelompok Suka Duka Citarum Padangsambian Kaja Denpasar Barat, Banjar Tempekan Udiana Santi Ubung Kaja Denpasar Utara, Kelurahan Dauh Puri Denpasar Barat, dan Al-iman Tegeh Sari, Padangsambian Kaja Denpasar Barat.
“Pada kesempatan berikutnya, sebanyak 1.000 paket lagi akan didistribusikan secara langsung dan tersebar di beberapa kabupaten di Bali,” ucapnya.
Sementara itu Anak Agung Istri Paramita Dewi atau kerap disapa Agung Paramita Dewi (APD), seorang tokoh perempuan yang juga Bacaleg DPRD Provinsi Bali dari Dapil Kota Denpasar menyampaikan, ribuan paket sembako ini akan diharapkan bisa membantu dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat pada saat ini.
“Masyarakat sangat membutuhkan paket sembako ini, semoga dapat meringankan beban bapak dan ibu dalam memenuhi kebutuhan pangan keluarga,” ujar srikandi PDI Perjuangan yang juga merupakan putri dari Agung Rai Wirajaya (ARW). (wie)