ENDE | patrolipost.com – Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan Yosten (31), warga Desa Bele, Kecamatan Kotabaru Kabupaten Ende, NTT yang diterkam buaya di muara Sungai Bele saat tengah memancing, Sabtu (4/5/2024). Korban ditemukan meninggal dunia dengan kondisi jasad korban mengapung di sekitaran hutan Mangrove sungai Bele pada Senin (6/5/2024).
Kepala Basarnas Maumere Supriyanto Ridwan selaku SMC (SAR Mission Coordinator) menyebutkan kondisi tubuh korban ditemukan dalam keadaan tidak utuh akibat gigitan buaya.
“Jasad Yosten ditemukan dalam kondisi terapung di sekitar pohon mangrove Sungai Bele dan terdapat bekas gigitan buaya setelah korban diterkam buaya pada Hari Sabtu, 6 Mei 2024 Pukul 09.00 Wita,” ujar Supriyanto.
Jasad korban ditemukan sejauh 1 kilometer dari lokasi awal korban mendapatkan serangan buaya.
“Korban ditemukan sekitar pukul 10.30 Wita saat Tim SAR Gabungan sedang menyisir area pencarian dengan jarak 1 kilometer dari lokasi kejadian, korban langsung dievakuasi ke rumah duka,” jelas Supriyanto, seraya menyebut, usai ditemukan, korban langsung dievakuasi menuju rumah duka.
Adapun kronologi kejadian bermula pada Sabtu pukul 21.00 Wita Korban bersama dua orang temannya sedang memancing ikan di aliran Sungai Bele. Posisi korban saat kejadian berada tepat di muara sungai, sedangkan kedua teman korban memilih lokasi memancing agak jauh dari tempat korban berada.
Saat tengah memancing, kedua rekan korban mendengar suara teriakan korban dari arah muara dan bergegas mendekati muara. Korban terlihat digigit seekor buaya yang seketika menarik korban ke dalam sungai. (334)
