SINGARAJA | patrolipost.com – Ledakan bom di Mapolrestabes Medan, Sumut, Rabu (13/11) yang diduga menewaskan pelakunya membuat seluruh jajaran kepolisian siaga, tak terkecuali Polres Buleleng. Markas Komando (Mako) Polres Buleleng di Jalan Pramuka, Singaraja itu memperketat pengamanan pintu keluar masuk.
Setiap orang yang berkepentingan tak luput dari pemeriksaan termasuk jaket maupun barang bawaan. Bahkan bagi warga yang masuk ke Mako Polres Buleleng, agar tidak melakukan gerakan berlebihan. Pemeriksaan dilakukan personel jaga mako yang terdiri dari 26 personel yang siaga setiap hari.
Namun, ketatnya penjagaan itu tak membuat layanan umum terganggu. Sejumlah objek yang menjadi tujuan masyarakat masih tetap memberikan layanan terutama pengurusan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK).
Kabagops Polres Buleleng Kompol AA Wiranata Kusuma mengatakan, peningkatan pemeriksaan terhadap masyarakat yang memerlukan pelayanan kepolisian tidak terganggu. Baik yang memerlukan pelayanan dalam penerbitan SKCK maupun membuat laporan kriminalitas dan bantuan kepolisian lainnya.
“Kami memperketat pengamanan semata agar masyarakat merasa nyaman. Kepada masyarakat yang datang ke Mako Polres Buleleng, kami imbau untuk berpakaian yang wajar dan pantas serta diusahakan membuka kaca matanya serta jaket yang dipergunakan dengan tujuan untuk dapat dilihat wajah dengan jelas,” ujar Kompol Wiranata Kusuma.
Selain itu, kata mantan Kapolsek Kota Singaraja ini, saat dilakukan pemeriksaan badan dan barang bawaan, agar tidak melakukan reaksi yang berlebihan sehingga pemeriksaan dapat dilakukan dengan baik dan menimbulkan suasana yang humanis serta nyaman.
“Kami berusaha tetap memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat,” tandasnya. (625)
