MELBOURNE | patrolipost.com – Pertandingan antara Australia dan Arab Saudi di AAMI Park, Melbourne, Kamis (14/11/2024) berakhir imbang tanpa gol, dengan skor 0-0. Hasil ini memberikan angin segar bagi Timnas Indonesia, yang masih berjuang di Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dengan hasil ini, jarak poin antara Indonesia dan tim-tim lain di atasnya tetap terjaga, membuka peluang bagi Indonesia untuk memperbaiki posisinya di klasemen.
Dalam laga tersebut, Australia mendominasi dalam jumlah peluang dengan total 13 tembakan, meski hanya 2 yang tepat sasaran. Di sisi lain, Arab Saudi hanya mencatatkan 4 tembakan, dengan 1 tembakan tepat sasaran. Kendati demikian, Saudi unggul dalam penguasaan bola dengan 58 persen, serta mencatatkan 491 umpan dengan akurasi 80 persen, berbanding 42 persen penguasaan bola dan 358 umpan dengan akurasi 75 persen dari Australia.
Timnas Indonesia, yang berada di peringkat kelima dengan raihan 3 poin dari 4 pertandingan, kini tetap hanya terpaut dua poin dari Australia, Arab Saudi, dan Bahrain yang masing-masing memiliki 5 poin. Hasil imbang ini berarti bahwa posisi tiga besar di Grup C masih bisa dikejar oleh Indonesia, terutama jika berhasil meraih kemenangan dalam laga melawan Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (15/11/2024).
Kemenangan atas Jepang sangat krusial bagi Indonesia untuk menjaga peluang lolos ke babak berikutnya. Dengan dukungan penuh dari suporter di SUGBK, skuad Garuda yang dipimpin pelatih Shin Tae-yong akan berusaha memanfaatkan momentum ini demi memperkecil jarak poin dengan tim-tim lain di Grup C.
Meskipun perjalanan Timnas Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 masih panjang, hasil imbang Australia vs Arab Saudi ini memberikan keuntungan tersendiri. Jika Indonesia mampu menaklukkan Jepang, peluang untuk naik ke posisi ketiga atau bahkan kedua akan semakin terbuka.
Pertandingan melawan Jepang menjadi penentu bagi Indonesia, dan hasil imbang antara Australia dan Arab Saudi akan menjadi faktor penting dalam perjuangan Garuda menuju impian Piala Dunia 2026. (305/snc)