SEMARAPURA | patrolipost.com – Bangunan Piasan di Sanggah Keluarga di Banjar Tangkas, Desa Gelgel, Klungkung, hangus dilalap si jago merah, Jumat (22/12) pukul 08.00 Wita. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Akibat peristiwa kebakaran itu, korban mengalami kerugian mencapai Rp75 juta.
Informasi di lapangan menyebutkan kebakaran bermula ketika salah seorang warga setempat melintas di depan rumah korban I Wayan Landep (72). Saat itu warga melihat kepulan asap hitam dari pekarangan rumah korban. Ternyata sumber asap berasal dari Pura Ibu Dadya Kebon Tubuh Kuta Waringin yang ada di rumah korban.
Saksi selanjutnya memberitahu warga lainnya yang kemudian berdatangan untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya sembari menghubungi petugas Pemadam Kebakaran Klungkung. Tak berselang lama, armada Damkar Klungkung tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman. Api berhasil dipadamkan pukul 08.45 Wita.
Kapolsek Klungkung, Kompol I Gusti Putu Dharmanata yang dikonfirmasi terpisah membenarkan perihal kebakaran tersebut. Adapun yang terbakar adalah satu unit bangunan Bale Piasan di Pura Ibu Dadya Kebon Tubuh Kuta Waringin.
“Saat itu rumah korban dalam keadaan kosong karena ditinggal dan pemiliknya pergi ke Tabanan sejak pagi,” ujarnya.
Ditambahkannya jika berdasarkan hasil olah TKP diduga kebakaran disebabkan oleh arus pendek listrik yang ada pada bangunan Bale Piasan. Hal itu dikuatkan dengan keterangan dari korban bahwa cucunya sebelum berangkat ke Tabanan sempat melihat ada asap disalah satu ujung Balai Piasan yang ada jaringan listrik (lampu) namun dikira adalah asap dupa. Korban juga menginfokan bahwa lampu di Balai Piasan adalah otomatis (menggunakan timer). “Diduga kebakaran disebabkan oleh arus pendek listrik atau korsleting listrik,” tandasnya. (855)
