SEMARAPURA | patrolipost.com – Ketua Bawaslu Kabupaten Klungkung, I Komang Supardika melantik 12 anggota Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Klungkung Tahun 2024, di Wyndham Tamansari Jivva Resort Bali, Sabtu (25/5).
Pengambilan sumpah janji pengawal demokrasi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ini dirangkaikan dengan penandatanganan pakta integritas.
Penjabat (Pj) Bupati Klungkung, I Nyoman Jendrika mengatakan sesuai Undang-Undang (UU) No.10 Tahun 2016, tugas Panwascam adalah mengawasi seluruh tahapan pemilihan kepala daerah di kecamatan masing-masing.
“Tugas Panwascam sangat strategis. Saya berharap bila ada indikasi pelanggaran, segera dilakukan antisipasi,” ujar Jendrika.
Selanjutnya, yang paling utama disampaikannya adalah terkait netralitas. Panwascam terpilih diharapkan dapat menjadi teladan untuk tidak memihak ke salah satu pasangan calon (Paslon).
“Saudara harus menjadi teladan dalam hal netralitas. Wasit tidak boleh merangkap jadi pemain walau itu dilakukan secara sembunyi-sembunyi,” pesannya.
Disisi lain, keputusan bersama 5 lembaga dengan tegas memberikan sanksi berat bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak netral. Ketidaknetralan tersebut antara lain ikut memasang spanduk, kampanye dan sosialisasi dengan peserta pemilihan. Bawaslu Klungkung dan Panwascam diharapkan melakukan antisipasi dan sosialisasi kepada para ASN, mengingat belum semuanya mengetahui aturan tersebut.
Jendrika mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilu tahun 2024 lalu. Menurutnya koordinasi pencegahan sudah terlaksana dengan baik.
“Kami sudah melihat kerjasama semua pihak dalam mengantisipasi dan memitigasi hal-hal yang dapat mengganggu Pemilu 2024. Sehingga Pemilu telah berjalan aman, damai dan lancar,” imbuhnya.
Anggota Bawaslu Provinsi Bali, Ketut Ariyani mengucapkan selamat kepada Panwascam terpilih, artinya personel yang terpilih telah dipercaya untuk mengawal demokrasi di Kabupaten Klungkung.
“Tugas ini berat, Bapak ibu akan diuji komitmen dan integritasnya. Sumpah janji jangan hanya diucapkan tapi harus dilaksanakan,” tutur Ariyani.
Ia berharap semua Panwascam berlaku equal terhadap semua peserta Pilkada. Selanjutnya tidak pernah lelah untuk melakukan pencegahan, baik melalui surat atau sosialisasi.
“Bapak ibu tidak akan bisa bekerja sendiri, bangun komunikasi dengan seluruh elemen masyarakat di wilayah masing-masing. Selamat mengemban tugas dalam Pilkada 2024,” ucap Kordiv Pencagahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu Bali.
Ketua Bawaslu Klungkung, I Komang Supardika menyampaikan jabatan yang diemban Panwascam terpilih harus dipertanggungjawabkan pada diri sendiri, bangsa dan negara, serta Tuhan Yang Maha Esa.
“Saya berharap dalam melaksanakan tugas Bapak Ibu tetap berpegang teguh pada Peraturan Perundang-undangan yang berlaku,” pesan Supardika.
Upacara pelantikan dihadiri pula oleh Dandim 1610/Klungkung, Ketua KPU Klungkung, Perwakilan Kapolres Klungkung, Kejaksaan Negeri Klungkung, Pengadilan Negeri Klungkung, perwakilan Satpol PP Klungkung, Kesbangpol Klungkung, Anggota Bawaslu Klungkung dan Camat se-Kabupaten Klungkung. (855)