BANGLI | patrolipost.com – Seorang penghuni kos, I Nyoman Hendrawan (52) ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di kamarnya, Minggu (6/3) sekira pukul 15.00 Wita. Diduga korban yang tinggal di Jalan Mpu Tantular, Gang Sandat Mas, Dadakan Peguyangan Denpasar Utara tersebut meninggal dunia karena penyakit yang dideritanya.
Kapolsek Susut AKP Dewa Ngurah Satria Yoga saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Korban yang keseharian bekerja sebagai buruh serabutan tersebut tinggal di tempat kos milik I Wayan Merta di Banjar Seribatu, Desa Penglumbaran, Kecamatan Susut pertama kali ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di kamar kost oleh saksi I Wayan Kempel (56) anggota Babinkantibmas setempat.
Saat itu I Wayan Kempel melintas di depan kamar kos korban dan melihat kamar kos dalam keadaan terbuka. Karena saksi ingin mengetahui apakah masih ada orang yang kos atau tidak apalagi sebelumnya saksi mengertahui ada orang yang kos di tempat tersebut.
“Saksi merupakan anggota Babinkantibas sehingga setiap hari turun memantau wilayah termasuk tempat kos-kosan,” ujar AKP Satria Yoga, Senin (7/3/2022).
Lanjut Kapolsek saat saksi melihat ke dalam kamar kos, menemukan korban tergeletak di lantai kamar dalam kondisi tidak bernyawa. Selanjutnya saksi melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Susut.
”Dapat laporan petugas langsung turun ke lokasi kejadian,” kata AKP Satria Yoga.
Dari hasil pemeriksaan medis yang dilakukan oleh petugas Poskedes Penglumbaran, Ni Nengah Sutriani tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
”Diperkirakan korban meninggal dunia sehari sebelumnya, saat ditemukan kondisi jenazah sudah dikerubuti lalat,” sebut AKP Satria Yoga.
Sementara dari hasil koordinasi dengan anak kandung korban, Putu Heri Widyawan menolak dilakukan outopsi dan menerima peristiwa kematian korban sebagai musibah.
Disinggung penyebab kematian, AKP Satria Yoga mengatakan diduga kuat korban meninggal dunia karena penyakit yang dideritanya. Hal ini diperkuat dengan ditemukan obat-obatan di samping korban saat ditemukan.
“Kuat dugaan korban meninggal karena penyakit yang dideritanya,” tegas Kapolsek Susut AKP Satria Yoga. (750)
