TABANAN | patrolipost.com – Sebanyak 30 orang personel melakukan tes urine secara mendadak dengan sistem acak baik militer maupun PNS yang ditunjuk oleh Pos Kesehatan Kodim1619/Tabanan, Senin (03/04/2021). Hal ini dilakukan Kodim 1619/Tabanan dalam rangka memerangi sekaligus memberantas penyalahgunaan narkoba, sehingga rutin menggelar test urine dan sosialisasi P4GN terhadap personel jajarannya. Kali ini, Kodim 1619/Tabanan bersinergi dengan Tim Pencegahan BNN Provinsi Bali.
Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Toni Sri Hartanto menyampaikan, tes urine tersebut digelar guna mencegah dan mengantisipasi kemungkinan keterlibatan anggota Kodim 1619/Tabanan yang ingin mencoba-coba bermain dengan narkoba.
“Tidak ada Personel Kodim 1619/Tabanan yang coba-coba menyalahgunakan narkoba,” tegas Dandim.
Lebih lanjut dikatakannya, kegiatan tersebut rutin diaksanakan sehingga Personel Kodim 1619/Tabanan dan keluarganya terhindar dari penyalahgunaan narkoba.
Dandim 1619/Tabanan juga menekankan bagi Personel Militer, PNS maupun KBT jangan sekali-kali mendekati dan mencoba-coba yang namanya narkoba. Demikian juga bagi warga desa binaan Para Babinsa di wilayah masing-masing.
“Tolong ingatkan terus kepada keluarga dan warga jangan tergiur dengan segala tipu daya sindikat narkoba dan iming-iming keuntungan yang tinggi dan jangan pernah coba-coba dengan Narkoba karena jika ketahuan dan terbukti maka konsekuensi hukuman berat akan menanti,” ungkapnya.
Diimbau untuk Ibu-Ibu Persit agar selalu mengawasi dan mengingatkan anggota keluarganya dan jangan sampai terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba.
“Ada sosialisasi P4GN agar disimak sebagai bekal untuk menghindarkan keluarga masing-masing dari penyalahgunaan narkoba,” tuturnya.
Sementata itu, sosialisasi bahaya narkoba dan perkembangan kasusnya di wilayah Bali disampaikan oleh Tim Sosialisasi dari Seksi Pencegahan BNN Provinsi Bali, I Gusti Agung Witarini Dwipayanti SKM.
Dalam pemaparannya, pihaknya menyampaikan materi jenis-jenis narkoba dan dampaknya terhadap kesehatan, cara peredaran, perkembangan kasus dan upaya pencegahan berkaitan dengan bahaya narkoba.
Saat ini ditengarai masih maraknya penyalahgunaan narkotika baik di masyarakat maupun di instansi-instansi pemerintahan juga banyak yang terlibat penyalahgunaan narkoba.
“Melalui sosialisasi ini kami harapkan agar kita semua saling kerjasama dan bersinergi dalam memberantas peredaran narkotika khususnya di Bali,” jelasnya.
Setelah kegiatan tersebut, Pasi Intel Kodim 1619/Tabanan, Letda Inf I Wayan Riyasa seizin Dandim 1619/Tabanan menyampaikan, kegiatan test urine rutin digelar secara acak terhadap anggota Kodim 1619/Tabanan dan juga dilaksanakan sewaktu-waktu sesuai target yang telah ditentukan.
Kegiatan ini digelar bersinergi dengan instansi terkait di wilayah, seperti BNN. Adapun kegiatan rutin digelar dengan harapan Personel Kodim 1619/Tabanan terhindar dari penyalahgunaan narkoba.
“Tadi kita test urine secara acak terhadap 30 orang personel dan seluruhnya dinyatakan negatif. Ke depan kita akan lakukan lagi untuk memastikan seluruh personel aman dari penyalahgunaan narkoba,” pungkasnya. (cr02)