Bobol Toko, Residivis Diikat Warga di Tiang Listrik

DENPASAR | patrolipost.com – Seorang residivis, I Putu Galang Ramadani (20) diikat warga di tiang listrik, saat kepergok membobol toko Sanur Mart di Jalan Hangtuah Nomor 86 Sanur Kaja Denpasar Selatan, Kamis (5/9) pukul 03.00 Wita. Beruntung, anggota Polsek Denpasar Selatan cepat ke lokasi kejadian mengamankan pelaku dari amukan warga.

Informasi yang berhasil dihimpun patrolipost.com mengatakan, berawal dari pemilik toko, Dodi (45) mendengar ada bunyi seseorang yang membongkar toko. Kemudian korban menunggu di depan toko sambil menghubungi orang-orang yang ada di sekitar lokasi kejadian. Selanjutnya ia juga menghubungi pihak kepolisian Polsek Denpasar Selatan.

“Setelah polisi datang, bersama sama warga cek ke dalam toko dan ditemukan pelaku sedang sembunyi, sehingga langsung diamankan tanpa perlawanan,” ungkap seorang petugas.

Setelah dilakukan pengecekan, sejumlah barang-barang yang ada di dalam toko, seperti 2 slop rokok Sampoerna Mild ukuran kecil, 4 slop rokok merk MLD, 1 slop Sampoerna ukuran besar, 3 slop rokok Lice , 3 slop rokok Jarum Surya, 3 slop rokok L.A lights, 1 slop rokok Lucky Strike, 1 slop Sampoerna Splash, 2 slop Jarum Super Mild, 1 slop Sampoerna putih.
Berikutnya, 6 slop LA Bold kecil, 1 slop Philipmorrris, 1 slop rokok Dunhil, 12 bungkus Sampoerna Mild, 7 bungkus Malboro merah, 20 bungkus Malboro putih, 10 bungkus Malboro Ice Burst, dan uang tunai Rp 3.343.000 sudah dalam keadaan terbungkus dengan menggunakan tas warana hitam yang ditaruh di bawah meja kasir.

“Total kerugian diperkirakan mencapai sepuluh juta rupiah,” ujarnya.

Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Nyoman Wirajaya yang dikonfirmasi patrolipost.com mengatakan, pelaku saat ini telah diamankan di Mapolsek Denpasar Selatan dan pihaknya masih melakukan pengembangan untuk mencari TKP yang lain.
“Yang bersangkutan adalah seorang residivis. Masih kita dalami dan kembangkan lebih lanjut,” kata mantan Kapolsek Kuta ini. (ray)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.