SINGARAJA | patrolipost.com – Politisi kawakan Partai Golkar Gede Sumarjaya Linggih tampaknya sedang bersinar bintangnya. Hal ini terlihat dengan semakin menguatnya dukungan sejumlah pengurus DPD II Golkar di Bali pada perebutan kursi Ketua DPD I Golkar Bali dalam musyawarah daerah (Musda) mendatang.
Seperti konsolidasi yang dilakukan pengurus DPD II Golkar Buleleng, dukungan mengerucut kepada politisi yang akrab disapa Demer, asal Desa Tajun ini. Pengurus Golkar Buleleng, Jumat (21/2/2020) menggelar rapat membahas dukungan untuk Ketua Golkar Bali.
Dalam konstelasi politik menjelang pemilihan Ketua DPD Golkar Bali, mengerucut dua kandidat kuat. Mereka adalah Wayan Gredeg dan Gde Sumarjaya Linggih alias Demer.
Dari hasil rapat pengurus Partai Golkar Buleleng yang dipimpin Plt Ketua DPD II Golkar Buleleng, IGK Kresna Budi, bulat mendukung Sumarjaya Linggih sebagai Ketua DPD I Golkar Bali pada Musyawarah Daerah (Musda) Bali, Senin (24/2/2020) nanti.
“Pengurus Golkar Buleleng sudah bulat mendukung Sumarjaya Linggih dan dukungan itu disampaikan jajaran pengurus dalam rapat internal Golkar Buleleng. Itulah mandat yang diberikan kepada saya dan pilihan itu sudah final,” kata Kresna Budi.
Menurut politisi Partai Golkar yang duduk sebagai Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bali, ini, dukungan yang diberikan kepada Sumarjaya Linggih bukan tanpa alasan. Ini untuk menciptakan kondusifitas Partai Golkar di Bali setelah belajar dari hasil Musyawarah Nasional (Munas) Golkar beberapa waktu lalu.
“Dukungan Ketum kan sudah ke Sumarjaya Linggih, tentu itu dengan pertimbangan matang. Atas pertimbangan itu DPD Buleleng sepakat memutuskan mendukung Sumarjaya Linggih sebagai Ketua DPD Golkar Bali,” imbuh Kresna Budi.
Baginya, siapa bakal menduduki kursi Ketua Golkar Bali sudah jelas. Namun yang seru nantinya perebutan posisi Sekretaris DPD Golkar Bali. Pasca Nyoman Sugawa Korry lempar handuk sebagai calon Ketua Golkar Bali, politisi senior asal Desa Banyuatis Banjar ini diprediksi kembali memegang jabatan sekretaris.
“Banyak kader ingin jadi Sekretaris. Tapi hak memilih Sekretaris itu kan nanti ada di Ketua Terpilih (Sumarjaya Linggih). Dari aspirasi kader di bawah, mereka ingin Pak Sugawa Korry kembali menjadi Sekretaris. Dan sudah terbukti duet mereka, Golkar Bali sangat solid,” kata Kresna Budi.
Selain membahas posisi calon Ketua DPD I Golkar Bali, rapat pengurus DPD II Golkar Buleleng, juga membahas persiapan Musda Golkar Buleleng yang kabarnya bakal digelar setelah Musda Golkar Bali.
Menurut sumber, peserta rapat bulat mendukung Plt Ketua Golkar Buleleng Kresna Budi sebagai Ketua DPD II Golkar Buleleng yang sah dan defenitif. Kresna Budi tidak membantah sinyalemen itu. Namun dia meminta agar kader Golkar Buleleng berkonsentrasi dulu pada perhelatan Musda Golkar Bali mendatang.
“Soal itu belakangan saja. Namun tidak dipungkiri kalau di atas bagus, di bawah juga bagus. Memang tadi terdengar usulan dari teman-teman, untuk Plt didefenitifkan, tapi kan harus dijalani sesuai mekanisme,” tandasnya.(625)