SEMARAPURA | patrolipost.com – Intensitas curah hujan yang tinggi di Kabupaten Klungkung sejak beberapa hari ini, menyebabkan terjadinya kerusakan infrastruktur, salah satu kerusakan yang terjadi di jalan Dusun Tegal Besar Desa Negari Kecamatan Banjarangkan, Sabtu (10/10/2020).
Begitu mendapat laporan dari masyarakat ada jalan yang rusak dan jebol sebelah villa milik Pak Bambang Susetyo di Dusun Tegal Besar Desa Negari, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta dan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, I Putu Widiada langsung menuju lokasi bencana.
Di lokasi bencana, I Nyoman Suwirta menyampaikan bahwa infrastruktur yang rusak berupa jalan yang putus dan tanggul yang roboh.
“Mari masyarakat Klungkung agar melalui kejadian ini, masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan,” ajak Bupati Suwirta.
Bupati Suwirta menyatakan dirinya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas PUPR Provinsi Bali yang menyampaikan bahwa jalan yang putus dan tanggul yang roboh sudah dikoordinasikan dengan Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali, karena pengerjaan tanggul yang besar dan lebar tersebut ditangani oleh BWS, sehingga setelah tanggul ini runtuh pun akan kembali ditangani oleh BWS.
“Saya berharap agar jalan dan tanggul ini segera diperbaiki, karena jika tidak ditangani segera, maka dapat menyebabkan kerusakan yang lebih parah karena pinggiran tanggul yang terbuat dari pasir dan tanah apabila ada hujan yang deras akan membuat tanggul lainnya sangat mudah digerus oleh air sungai”, ujar Bupati Suwirta.
Terkait dengan hujan deras yang mulai turun belakangan di Kabupaten Klungkung, Bupati Suwirta menghimbau masyarakat terutama yang berada di pinggir kali, sungai, pantai, laut, agar berhati-hati dengan adanya hujan yang tiba-tiba turun dan dapat menyebabkan terjadinya longsor, jebol, dan lainnya.
Bupati Suwirta juga menambahkan bahwa dirinya sudah menugaskan BPBD Kabupaten Klungkung untuk stanby dalam kondisi cuaca ekstrem seperti saat ini. (855)