JAKARTA | patrolipost.com – Menjelang pensiunnya Kepala Kepolisian Indonesia (Kapolri) Jenderal Idham Azis pada Januari 2021 mendatang, sejumlah nama pengganti dirinya pun bermuculan. Satu dari beberapa kandidat yang disebut-sebut akan menggantikan Kapolri Jenderal Idham Azis adalah Gatot Eddy Pramono.
Gatot Eddy Pramono merupakan Komisaris Jenderal Polisi atau Jenderal Bintang Tiga. Seperti yang diberitakan sebelumnya, saat ini Gatot duduk di kursi Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri).
Sebagaimana dilansir, Komjen Gatot Eddy Pramono memiliki harta kekayaan meliputi tanah dan bangunan, dua unit mobil dan sejumlah harta lainnya. Ini rincian harta kekayaan Gatot dari LHKPN: Tanah dan bangunan seluas 192 m2/200 m2 di Kota Jakarta, hasil sendiri Rp980 juta. Tanah seluas 3150 m2 di Bogor, hasil sendiri Rp630 juta. Tanah seluas 5185 m2 di Tangerang, hasil sendiri Rp1 miliar. Tanah seluas 3190 m2 di Kota Sukabumi, hasil sendiri Rp319 juta. Tanah seluas 671 m2 di Sukabumi, hasil sendiri Rp67 juta. Tanah seluas 1418 m2 di Sukabumi, hasil sendiri Rp141 juta. Tanah dan bangunan seluas 342 m2/300 m2 di Kota Jakarta Barat, hasil sendiri Rp1,6 miliar. Tanah seluas 323 m2 di Sukabumi, hasil sendiri Rp32 juta. Mobil Honda Odyssey tahun 2004, hasil sendiri Rp200 juta. Mobil Alphard tahun 2007, hasil sendiri Rp350 juta. Kas dan setara kas Rp969 juta. Total Kekayaan Rp6,3 miliar.
Desas desus Calon Kapolri nama mengerucut jadi satu, yang sebelumnya tiga orang, dia berpangkat Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol). Namanya santer diperbincangkan di publik selain Komjen Boy Rafli Amar Kepala BNPT RI, dia memang pernah menjabat Kapolda Metro Jaya. Karirnya memang mirip dengan Kapolri saat ini Idham Aziz dan Kapolri sebelumnya Tito Karnavian, ia adalah Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono. (305/prc)