DENPASAR | patrolipost.com – Untuk mengetahui efektivitas Satgas Desa dalam menangani Covid-19, Tim Evaluasi Desa Kelurahan Tangguh dan Aman Covid-19 bersama Bidang Perubahan Perilaku Masyarakat Satgas Kota Denpasar secara berkelanjutan melakukan evaluasi ke tempat yang berpotensi terjadi kerumunan di Desa/Kelurahan yang ada di Kota Denpasar. Kegiatan evaluasi yang juga sebagai upaya mengurangi angka penularan Covid-19 ini, diselenggarakan di Desa Pemecutan Kelod dan Desa Padangsambian Kelod, Selasa (24/8/2021).
Kadis DPMD Kota Denpasar sekaligus Koodinator Bidang Perubahan Prilaku Masyarakat Satgas Covid-19 Kota Denpasar, IB Alit Wiradana mengatakan, Desa Pemecutan Kelod dan Desa Padangsambian Kelod merupakan desa yang cukup padat penduduk, sehingga kerumunan kemungkinan besar bisa terjadi.
Lebih lanjut dikatakan, untuk menekan penularan Covid-19 objek yang dievaluasi yakni pertokoan, rumah makan serta fasilitas umum lainnya.
“Hasil evaluasi yang dilakukan hampir semua telah menerapkan Protokol Kesehatan,” ungkap IB Alit Wiradana.
Meskipun di beberapa tempat telah menyiapkan sarana kesehatan dan Protokol Kesehatan, dalam kegiatan ini pihaknya masih menemukan masyarakat yang salah menggunakan masker. Sehingga dalam kegiatan ini, pihaknya juga memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat agar menaati Protokol Kesehatan 6 M. Dengan langkah itu diharapkan penularan Covid-19 bisa dicegah.
Selain itu, pihaknya juga ingin mengetahui sejauh mana penerapan Protokol Kesehatan yang diterapkan pedagang maupun pengunjung. Seperti mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak.
“Kami akan terus melakukan evaluasi dan monitoring terhadap ketaatan masyarakat menerapkan Protokol Kesehatan, karena itu kunci dalam menangani pandemi covid 19,” pungkas IB Alit Wiradana. (cr02)