Dandim 1610 Klungkung: Jangan Takut Jika Mendapatkan Giliran Divaksin

Dandim 1610 Klungkung menjalani vaksinasi Covid-19 tahap kedua di Aula RSUD Klungkung, Rabu (10/02/2021). (ist)

SEMARAPURA | patrolipost.com – Kapolres Klungkung, AKBP Bima Aria Viyasa didampingi Kabag Ops Polres Klungkung Kompol I Gede Md Surya Atmaja bersama Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, Dandim 1610 Klungkung, Letkol Czi Paulus Joni Simbolon dan pejabat Forkopimda yang berjumlah 83 orang kembali menjalani suntik vaksinasi Covid-19 tahap kedua yang bertempat di Aula RSUD Klungkung, Rabu (10/02/2021).

AKBP Bima Aria Viyasa maupun Letkol Czi Paulus Joni Simbolon mengaku lega usai menjalani vaksin tahap kedua. Mereka kompak menyatakan dirinya tidak mengalami gejala apapun usai disuntik vaksin Covid-19 sebanyak dua kali.

Mereka berdua baik Kapolres Klungkung, AKBP Bima Aria Viyasa maupun Dandim 1610 Klungkung, Letkol Czi Paulus Joni Simbolon mengajak kepada masyarakat untuk tidak takut dalam vaksinasi Covid-19. Ia menyatakan, vaksin sangat berguna untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Klungkung.

“Kalau saran saya kita wajib untuk melaksanakan vaksinasi tersebut, bahkan untuk anggota saya rasa semua perlu itu sudah dibagi dalam beberapa fase, kita tinggal tunggu saja kalau Polri itu kan dijadwalkan di fase ke dua ya setelah tenaga kesehatan,” ujar Kapolres AKBP Bima Aria Viyasa diamini Dandim 1610 Klungkung Letkol Czi Paulus Joni Simbolon.

Selain mengajak masyarakat untuk mendukung program vaksinasi, Kapolres juga mengajak masyarakat untuk tidak percaya dengan informasi- informasi hoax terkait vaksin yang beredar di masyarakat yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Mari kita bersama-sama mensukseskan pemberian vaksin Covid-19 di Kabupaten Klungkung. Saya mengajak kepada masyarakat, jangan takut jika nanti mendapatkan giliran untuk divaksin,” tegas Dandim 1610 Klungkung, Letkol Czi Paulus Joni Simbolon menambahkan harapan tersebut. (855)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.