GIANYAR, patrolipost.com – Pelaksanaan “Apel Danramil dan Babinsa Tersebar Tahun 2019” sebagai sarana untuk menyampaikan kebijakan pemimpin dan menyamakan persepsi pola pikir, aplikasi, evaluasi, dan tindakan para Danramil dan Babinsa sebagai ujung tombak TNI AD di wilayah.
Demikian dikatakan Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf Frandi Siboro, ketika membuka “Apel Danramil dan Babinsa Tersebar TA 2019” di Aula Makodim 1616/Gianyar, Jumat (6/12).
Kegiatan yang melibatkan seluruh Danramil dan Babinsa se-jajaran Kodim 1616/Gianyar kali ini bertemakan “Danramil dan Babinsa Profesional Kebanggaan Rakyat”. Melalui kegiatan pembinaan teritorial (binter) yang dilakukan TNI AD diharapkan dapat meningkatkan wawasan kebangsaan, rasa cinta Tanah Air, semangat bela negara pada masyarakat ataupun komponen bangsa lainnya.
Termasuk kedepannya kegiatan binter tersebut akan berjalan secara efektif di jajaran Komando Kewilayahan, baik di tingkat Koramil maupun di desa sebagai wilayah binaan para Babinsa. Hal ini selaras dengan apa yang menjadi kebijakan Komando Atas, di mana pelaksanaan binter harus semakin efektif dan aparat satuan Komando Kewilayahan harus meningkatkan silaturahmi dan komunikasi dengan komponen bangsa lainnya.
Para Danramil dan Babinsa dibekali dengan berbagai materi, seperti yang disampaikan oleh Kabid PMD Kabupaten Gianyar I Wayan Gede Subayasa, SSos, MM, tentang Kebijakan Pembangunan Desa. Sedangkan, Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 163/Wira Satya Mayor Arm Ida Bagus Putu Diana Sukerta memaparkan tentang upaya meningkatkan kapasitas kemampuan Danramil dan Babinsa dalam berkomunikasi dengan masyarakat.
Kasubsi Penanganan Sengketa Konflik dan Perkara Pertanahan Anak Agung Istri Diah Mahadewi, SH, MH, menyosialisasikan tentang Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang Kepala Badan Pertanahan Nasional RI Nomor: 11/Tahun 2016, dan pemateri terakhir Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiap Siagaan BPBD Kabupaten Gianyar I Gusti Ngurah Suandira. (246)