MANGUPURA | patrolipost.com – Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, salah satu bandara kelolaan PT Angkasa Pura I (Persero) telah menerapkan Sistem Manajemen Energi ISO 50001:2018. Tahapan penerapan Sistem Manajemen Energi ISO 50001:2018 oleh Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali telah dimulai sejak Februari 2021.
Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi menjelaskan, Angkasa Pura I berkomitmen memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan hidup.
“Saat ini, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menjadi bandara pionir di Angkasa Pura I yang telah menerapkan Sistem Manajemen Energi ISO 50001:2018,” kata Faik Fahmi, Minggu (8/8/2021).
Dijelaskan, sistem manajemen energi mampu menghemat energi yang dapat berkontribusi terhadap penurunan emisi gas rumah kaca (GRK). Penerapan manajemen energi di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali hingga Desember 2021 berpotensi menghemat energi sebesar 3.627.686 Kwh atau setara dengan Rp. 4.309.691.285.
Selain manfaat penghematan energi, manajemen energi di Bandara Bali juga berpotensi untuk menurunkan emisi GRK sebesar 2.866 ton CO2/Mwh.
Faik menambahkan, Manajemen Angkasa Pura I juga menerbitkan instruksi tentang langkah-langkah penurunan gas emisi rumah kaca di bandara-bandara yang dikelola perusahaan.
“Secara bertahap, kami akan menerapkan sistem manajemen energi ini di bandara kelolaan lainnya,” ujar Faik. (pp03)