DENPASAR | Patrolipost.com – Menteri Pariwisata Ekonomi dan Kreatif Sandiaga Salahudin Uno memastikan wisata di Bali tetap berbasis budaya. Hal ini dikatakan Sandiaga menanggapi wacana wisata halal yang sempat menjadi isu akan diterapkan di Bali.
“Sudah selesai pembahasannya, bahwa pariwisata Bali berbasis budaya, berkearifan lokal, berkelanjutan, berkualitas dan sehat,” jelas Sandiaga, saat kunjungan hari keduanya di Santrian Art Gallery, Sanur, Senin (28/12/2020).
Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, apa yang telah diputuskan oleh pemerintah daerah sepenuhnya didukung oleh pemerintah pusat.
“Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur yang akan memberikan pernyataan selanjutnya. Jadi, kita di pusat jangan saling silang pendapat sama di daerah,” ujarnya.
Kunker Sandiaga Uno ke Pulau Dewata untuk memastikan kesiapan Protokol Kesehatan di Bandara I Gusti Ngurah Rai maupun di sejumlah destinasi wisata. Ia berharap, pariwisata Bali bisa segera pulih kembali dengan Protokol Kesehatan yang ketat.
Sandiaga Uno mengatakan, pariwisata Bali membuka peluang besar untuk tumbuhnya ekonomi kreatif. Pilar yang menyangga pertumbuhan ekonomi kreatif yakni, inovasi, adaptasi dan kolaborasi.
“Ini bukan program pribadi saya, tapi program Bapak Presiden, dan kegiatan kewirausahaan berbasis lapangan kerja akan masuk dalam pilar kolaborasi dan dengan siapa saja, seluruh elemen masyarakat,” tutup Sandiaga. (pp03)