DPR Dukung Larangan Siswa Sambut Presiden saat Kunker ke Daerah

lalu hadrian1
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani. (Antara)

JAKARTA | patrolipost.com – Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani mengapresiasi keputusan Presiden Prabowo Subianto yang meminta para kepala daerah tidak lagi mengerahkan siswa untuk menyambut kedatangannya saat kunjungan kerja (Kunker).

Menurut Lalu, kebijakan itu merupakan langkah penting dan wujud upaya Presiden Prabowo dalam melindungi hak belajar peserta didik, sehingga mereka dapat fokus belajar.

Bacaan Lainnya

“Saya mengapresiasi keputusan Presiden Prabowo. Ini adalah langkah yang sangat baik. Siswa tidak perlu lagi berdiri berjam-jam di pinggir jalan untuk menyambut pejabat. Mereka bisa tetap fokus belajar di kelas,” kata dia dikutip dari Antara, Jumat (21/11/2025).

Lebih lanjut, Lalu menilai tradisi mengerahkan siswa ke jalan untuk menyambut kunjungan Presiden selama ini kerap mengganggu proses pembelajaran dan tidak memberikan manfaat langsung bagi peserta didik. Oleh karena itu, ia menyebut arahan Presiden sejalan dengan komitmen Komisi X dalam memperkuat kualitas pendidikan nasional.

“Pendidikan harus ditempatkan sebagai prioritas utama. Jika Presiden ingin berinteraksi dengan siswa, berkunjung ke sekolah adalah cara yang jauh lebih tepat dan mendidik,” ujarnya.

Lalu berharap langkah Presiden dapat menjadi contoh bagi pejabat pusat maupun daerah agar tidak lagi menggelar kegiatan seremonial yang menarik siswa keluar dari ruang belajar.

Ia juga mencatat bahwa Presiden telah memerintahkan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya untuk menyurati para bupati dan wali kota mengenai arahan tersebut.

Dengan adanya kebijakan itu, Lalu berharap budaya penyambutan pejabat dapat berubah ke arah yang lebih ramah pendidikan dan tidak mengorbankan waktu belajar siswa.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menyatakan akan melayangkan surat kepada para kepala daerah di seluruh Indonesia agar tidak mengerahkan anak-anak sekolah berdiri di pinggir jalan guna menyambut kedatangannya ke daerah.

Presiden Prabowo mengaku terkesan atas penyambutan rakyat dan anak anak sekolah ketika perjalanan menuju Jembatan Kabanaran untuk meresmikan jembatan penghubung antara Bantul dengan Kulon Progo itu.

“Saya terkesan, tapi kasihan juga anak-anak berdiri lama, panas. Saya minta Seskab (Sekretaris Kabinet) nanti tolong buat surat ke semua bupati, wali kota, kalau seandainya saya kunjungan kerja mohon anak-anak sekolah tidak perlu menyambut saya di pinggir jalan,” kata Presiden Prabowo.

Presiden mengatakan anak-anak sekolah ketika jam belajar tempatnya di sekolah masing masing, sehingga kalaupun ingin melihat secara langsung kedatangan Presiden saat kunjungan bisa melihat melalui televisi maupun berbagai tayangan usai pulang sekolah. (ant)

Pos terkait