DPRD Bangli Pertanyakan Nasib Penyuluh Pertanian

Rapat kerja Komisi I DPRD Bangli bersama BKD-PSDM Bangli bertempat di kantor DPRD Bangli, Jumat (7/2/2020).

BANGLI | patrolipost.com – Puluhan tenaga harian lepas tenaga bantu penyuluh pertanian (THL TB PP) telah mengikuti seleksi sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK/P3K) pada Februari 2019 lalu. Hanya saja hingga kini belum jelas nasib para tenaga penyuluh yang sudah dinyatakan lolos seleksi dengan computer assisted tes (CAT) itu.

Hal tersebut dipertanyakan Komisi I DPRD Bangli, saat rapat kerja bersama Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKD-PSDM) Bangli, Jumat (7/2/2020) di Gedung DPRD Bangli.

Bacaan Lainnya

Ketua Komisi I DPRD Bangli, Satria Yudha mengatakan THL TB PP dan beberapa orang Guru Tidak Tetap (GTT)  sebelumnya sudah mengikuti seleksi P3K. Dari hasil seleksi dengan sistem CAT puluhan orang dinyatakan lolos seleksi.

“Sudah hampir setahun berlalu, namun hingga kini  belum ada kelanjutan terkait prosesnya,” kata Satria Yuda.

Pihak DPRD meminta agar instansi terkait dalam hal ini BKD segera memproses segala hal yang diperlukan. Menyambung Satria Yuda, anggota Komisi I DPRD Bangli I Dewa Suamba Adnyana mempertanyakan terkait nafkah (gaji) yang diterima THL TB PP.

“Untuk nafkah tenaga P3K sudah dianggarkan di APBD,” ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris BKD PSDM Bangli  Ni Made Ayu Wiratningsih didampingi staf mengungkapkan, dari seleksi yang dilaksanakan 37 THL TB PP dinyatakan lulus CAT ditambah 2 orang guru tidak tetap. Terkait hasil seleski tersebut, BKD telah bersurat ke Menpan RB.

“Kami sudah bersurat hanya saja belum ada balasan. Kondisi ini tidak hanya di Bangli, namun di seluruh daerah juga masih menunggu,” terangnya.

Diakui jika pihaknya juga sudah sempat berkoordinasi ke BKN. Sementara itu terkait nafkah THL TB PP, masih dibayarkan oleh pemerintah pusat. “Untuk gaji masih dibayarkan pemerintah pusat. Jika ke depannya sudah ditetapkan sebagai P3K barulah gaji dibayarkan dari APBD Bangli,” jelasnya.

Di sisi lain, berdasarkan rapat kerja Komisi I DPRD Bangli bersama BKD-PSDM Bangli direncanakan akan melakukan koordinasi kembali ke Menpan RB untuk memastikan nasib THL TB PP dan guru tidak tetap yang sudah lolos seleksi CAT P3K. (750)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.