DENPASAR | patrolipost.com – Data Dinas Kesehatan Bali per 29 Juni 2021 menunjukkan jumlah penduduk Bali yang telah memperoleh vaksinasi tahap pertama telah mencapai 2,2 juta orang.
“Target herd immunity akan tercapai dalam waktu tak lama lagi,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra saat Ngopi Bareng bersama media di Halaman Kantor Gubernur Bali, Rabu (30/6/2021).
Ia menambahkan, gencarnya vaksinasi yang dilaksanakan di Bali berkolerasi dengan upaya pengendalian Covid-19. Dalam beberapa pekan terakhir, angka Covid-19 pada sejumlah kota besar khususnya di Pulau Jawa menunjukkan tren peningkatan yang signifikan.
Bali yang secara geografis sangat dekat dengan Pulau Jawa juga mengalami tren peningkatan angka pertambahan positif Covid-19 yang mulai menyentuh angka tiga digit. Namun yang melegakan, kata Dewa Indra, di Bali hingga saat ini tidak terjadi tekanan yang begitu mengkhawatirkan terhadap tingkat hunian rumah sakit.
Hal ini menurutnya jauh berbeda jika dibandingkan dengan situasi pada masa awal pandemi. Saat ini, bed occupancy rate (BOR) ruang ICU berkisar di angka 39,39 persen. Sedangkan BOR untuk ruang isolasi terkendali di angka 30,30 persen.
Dua indikator itu menunjukkan bahwa ketersediaan ruang perawatan di Daerah Bali masih sangat aman. Ditambahkan olehnya, hal ini menjadi bukti bahwa program vaksinasi cukup efektif dalam penanganan Covid-19.
“Artinya, mereka yang telah divaksin, sekalipun kena, sakitnya tidak parah atau bisa jadi tanpa gejala sehingga tak membutuhkan layanan rumah sakit,” ujar Dewa Indra.
Dikatakan, Pemprov Bali saat ini tengah menggenjot layanan vaksinasi di luar Badung dan Denpasar. Karena capaian vaksinasi di dua wilayah ini sudah sangat tinggi. Bahkan, Dewa Indra menyebut, Badung telah mencapai target 100 persen vaksinasi untuk memenuhi syarat herd immunity yaitu 70 persen dari total jumlah penduduk.
“Menyesuaikan dengan kebijakan pusat, Bali pun tengah bersiap melakukan vaksinasi pada anak umur 12 hingga 17 tahun,” kata Dewa Indra.
Sekda Dewa Indra hadir didampingi Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Gede Pramana, Kadis Kesehatan dr I Ketut Suarjaya, Kasatpol PP I Dewa Nyoman Rai Dharmadi dan Kadis Perhubungan Provinsi Bali I Gede Wayan Samsi Gunarta. (pp03)