DENPASAR | patrolipost.com – Kasus kematian akibat Covid 19 di Denpasar kembali terjadi. Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 kembali mencatat kasus pasien positif meninggal tiga hari berturut. Hari ini, tercatat 2 pasien positif meninggal dunia, sedangkan pasien positif juga melonjak tajam sebanyak 27 orang dan kasus sembuh berada di angka 17 orang.
Hal ini disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 di ruang Press Room Kantor Walikota, Rabu (2/8/2020).
“Kembali kabar duka, 2 orang lagi pasien Covid-19 jenis kelamin laki-laki usia 58 tahun dan perempuan usia 87 tahun yang berdomisili di Kelurahan Sanur dinyatakan meninggal dunia masing-masing pada 22 dan 26 Agustus lalu. Kasus positif diketahui bertambah 27 orang yang tersebar di 22 desa/kelurahan, sementara pasien sembuh bertambah 17 orang,” ujar Dewa Rai, Rabu (2/8/2020).
Dewa Rai merinci bahwa 22 desa/kelurahan yang mencatatkan penambahan kasus positif yakni Desa Ubung Kaja, Desa Dangin Puri Kelod, Desa Peguyangan Kangin, Desa Pemecutan Kaja dan Desa Sanur Kauh mencatatkan penambahan kasus positif masing-masing sebanyak 2 orang. Sementara 17 desa/kelurahan lainya mencatatkan masing-masing 1 kasus positif.
Terkait kasus 2 orang pasien positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia, Dewa Rai menegaskan bahwa keduanya merupakan ibu dan anak. Dimana, kejadian bermula saat sang ibu dinyatakan positif pada tanggal 12 Agustus, sedangkan anaknya dinyatakan positif tanggal 17 Agustus 2020.
“Sang ibu dinyatakan meninggal dunia pada 22 Agustus, sedangkan anaknya meninggal dunia pada 26 Agustus dengan penyakit penyerta yakni komplikasi ginjal,” jelasnya.
Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan, angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif Covid-19 masih fluktuatif di Kota Denpasar. Dimana, di tengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan penambahan kasus positif Covid-19. Sehingga masih diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat. Terutama dimulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak. Terlebih saat ini sedang dalam pemulihan ekonomi daerah dan nasional.
Secara kumulatif kasus positif tercatat sebanyak 1.679 kasus dan jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar menjadi 1.554 (92,56 persen). Sebanyak 21 (1,25 persen) orang meninggal dunia dan 104 (6,19 persen) orang masih dalam perawatan. (cr02)