JAKARTA | patrolipost.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengakui sedang melakukan penyelidikan terkait dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI). KPK belum bisa menjelaskan secara rinci terkait upaya penyelidikan tersebut.
“Yang di DPR saya kembali masih pegang komitmen kalau masih proses penyelidikan tentunya kita tidak akan mau ekspos,” kata Deputi Penindakan KPK, Minggu (24/7).
Karyoto mengakui pihaknya sudah melakukan permintaan keterangan terhadap sejumlah pihak. Namun, lembaga antirasuah belum bisa menjelaskan secara rinci terkait siapa saja yang telah diminta keterangan.
“Ada pihak-pihak yang hanya dipanggil sebagai saksi atau masih belum saksi ya, kalau dalam penyelidikan belum saksi ya, pihak-pihak yang dipanggil untuk dimintai keterangan klarifikasi,” ucap Karyoto.
Jenderal polisi bintang dua ini memastikan, pihaknya mengedepankan asas praduga tidak bersalah dalam menyelidiki dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa di DPR RI. Karena itu, KPK belum memberikan penjelasan ke publik lebih lanjut.
“Tentunya kita menghargai azas-azas individual ini kita menghargai. Karena ketika dalam proses penyelidikan ini sifatnya masih klarifikasi,” tegas Karyoto menandaskan. (305/jpc)