Dukung Pelestarian Budaya, Paket Santuy Siapkan Insentif bagi Klian Adat hingga Subak

paslon santuy3
Pasangan calon bupati dan wakil bupati Bangli, Raden Cahyo-Gusti Winuntara pada debat kedua yang berlangsung di Prime Plaza Sanur, Denpasar, Selasa (5/11/2024). (ist)

BANGLI | patrolipost.com – KPU Bangli kembali menggelar debat calon bupati dan wakil bupati di Prima Plaza Sanur, Denpasar pada Selasa (5/11/2024). Dalam debat kedua ini menampilkan calon wakil bupati. Salah satu topik dalam debat tersebut terkait pelestarian adat dan lingkungan.

Pasangan calon bupati dan wakil bupati Raden Cahyo Adhi Nugroho Martosubroto dan I Gusti Made Winuntara (Santuy) memilki komitmen kuat mendukung pelestarian budaya Bali.

Bacaan Lainnya

Dalam debat calon wakil bupati Bangli nomor urut 1, I Gusti Made Winuntara menegaskan komitmennya dalam mendukung pelestarian budaya Bali melalui bantuan insentif keuangan bagi para pemangku adat, termasuk kelian banjar dan kelian subak.

“Pemberian insentif diharapkan akan mendukung peran adat dalam pelestarian warisan budaya lokal,” ungkap Winuntara.

Selain itu politisi Golkar ini juga menyampaikan pihaknya akan berupaya melibatkan pemangku adat dalam pengembangan kebijakan budaya di Bangli.

“Pelestarian budaya dan bahasa Bali sangat penting bagi kami. Kami juga berencana untuk mendorong program seni dan budaya yang melibatkan komunitas lokal. Dengan begitu, masyarakat dapat berperan aktif dalam melestarikan budaya daerah,” sambungnya.

Ditambahkan pula, pihaknya memaksimalkan pemanfaatan pendanaan pemerintah pusat untuk kemajuan kebudayaan desa adat dan subak melalui pemerintah Provinsi Bali sesuai dengan UU No 15 Tahun 2023.

”Upaya kolaboratif antara pemerintah masyarakat dan sektor swasta akan menjadi kunci untuk menciptakan kesetaraan dan kesejahteraan bagi seluruh warga Bangli,” jelas Winuntara.

Tidak hanya berfokus pada pelestarian budaya, Winuntara menyampaikan misi lain dalam peningkatan sumber daya manusia (SDM) di Bangli. Pihaknya juga akan menyediakan program pendidikan gratis, sebagai bagian dari rencana jangka panjang untuk memajukan kualitas pendidikan di daerah tersebut.

Selain itu, pasangan calon nomor urut 1 ini juga menawarkan program untuk mengoptimalkan potensi daerah melalui pengembangan industri ternak, peningkatan digitalisasi, serta penguatan SDM lokal. (750)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.