MANGUPURA | patrolipost.com – Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mencatat terjadinya peningkatan pelayanan penumpang di 2024. Hingga Februari 2024, pihak bandara telah melayani sebanyak 3.555.108 penumpang domestik dan internasional.
Jumlah tersebut meningkat 21% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2023 yakni sebanyak 2.933.636 penumpang.
General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan menyampaikan, peningkatan pelayanan penumpang di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada 2024, mengindikasikan bahwa sektor pariwisata di Pulau Bali akan terus meningkat.
“Peningkatan jumlah penumpang ini juga tidak lepas dari upaya dan dukungan seluruh stakeholder yang senantiasa bersinergi demi memajukan Pulau Dewata,” kata Handy, Jumat (15/3/2024).
Periode Februari 2024, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai melayani sebanyak 1.751.427 penumpang dan 10.908 pergerakan pesawat domestik dan internasional.
Dari jumlah tersebut, penumpang domestik yang dilayani secara keseluruhan sebanyak 749.037 penumpang dengan 5.388 pergerakan pesawat dan penumpang internasional yang dilayani sebanyak 1.002.390 penumpang dengan 5.520 pergerakan pesawat.
Rute Jakarta menjadi rute dengan pelayanan penumpang domestik terbanyak yakni 382.290 penumpang. Dilanjutkan dengan Surabaya 114.011 penumpang dan Makassar dengan 41.262 penumpang.
Sementara untuk rute internasional dengan pelayanan penumpang tertinggi di bulan Februari adalah Singapura dengan 206.168 penumpang, Kuala Lumpur 135.768 penumpang, dan Perth 73.138 penumpang.
WNA Australia masih menjadi yang terbanyak datang ke Bali dengan 96.262 orang. Selanjutnya WNA Cina tercatat menjadi yang terbanyak kedua dengan 56.476 orang, diikuti WNA India dengan jumlah kedatangan mencapai 35.885 orang.
“Kami melihat peningkatan jumlah penumpang akan meningkat pada bulan Maret, mengingat momen Hari Raya Idul Fitri yang jatuh di bulan ini,” imbuhnya
Handy mengatakan, pada periode Summer 2024 terdapat rencana penambahan penerbangan internasional menuju Bengaluru, Abu Dhabi, Beijing, Taipei, Zhejiang, dan Jiangsu.
Selain itu juga terdapat rencana operasional perdana beberapa maskapai yakni Etihad Airways, Indigo Airlines, dan Starlux Airlines.
“Adapun jadwal operasional perdana rute-rute tersebut masih terus kami koordinasikan namun kami harap dapat terlaksana secepatnya,” kata Handy. (pp03)