DENPASAR | patrolipost.com – Dalam penyelenggaraan Piala Dunia U-20, Provinsi Bali juga menjadi tempat pengundian grup peserta Piala Dunia U-20 atau Offficial Draw. Sebanyak 24 negara bakal mengikuti pertandingan bergengsi itu pada 20 Mei-11 Juni 2023 dimana Indonesia sebagai tuan rumah.
FIFA memilih Bali sebagai lokasi Official Draw World Wup U-20 Indonesia 2023 melalui surat Nomor 71/FWCU20/71/UDN/I-2023 perihal penetapan Bali sebagai Lokasi Official Draw FIFA U-20 World Cup Indonesia 2023. Official Draw merupakan pengundian group peserta Piala Dunia U-20 yang akan terbagi menjadi 6 group dari 24 negara.
Sesuai tradisinya, pengundian kelompok peserta pertandingan selalu diadakan di Swiss. Karena negara federal itu dianggap sebagai tempat yang netral. Official Draw FIFA U-20 berlangsung pada 31 Maret 2023 di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Denpasar, Bali.
Gubernur Bali Wayan Koster mengungkapkan, Bali juga akan jadi tuan rumah FIFA World Cup U-20 bersama Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Sumatera Selatan.
“Sebanyak 24 negara peserta akan hadir, termasuk para pecinta fanatik bola dari seluruh dunia, karena acara official draw akan disiarkan secara langsung oleh berbagai media internasional,” jelas Gubernur Bali Wayan Koster, Kamis (9/3/2023).
Pertandingan di Bali akan menggunakan 5 lapangan yakni, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar sebagai venue utama. Sementara, 4 stadion lain akan dijadikan lapangan penunjang untuk latihan. Lapangan itu berlokasi di Stadion Kompyang Sujana, Stadion I Gusti Ngurah Rai, Stadion Gelora Trisakti Legian dan Stadion Samudera Kuta.
Sebelumnya, World Cup U-20 sedianya digelar pada 2021. Namun karena kondisi pandemi Covid-19, penyelenggaraannya ditunda hingga 2023. Lokasi penyelenggaraan ditetapkan melalui Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2020 tentang Dukungan Penyelenggaraan FIFA U-20 World Cup Tahun 2021.
“Saya mengajak masyarakat Bali mendukung penuh penyelenggaraan Official Draw FIFA U-20 dan Piala Dunia U-20 dengan menciptakan situasi yang kondusif,” kata Koster.
Organisasi sepak bola dunia FIFA menyelenggarakan kejuaraan dunia kelompok umur di bawah 20 tahun (U-20) setiap 2 tahun sekali. Tahun ini, Indonesia terpilih sebagai tuan rumah. (pp03)
