MANGUPURA | patrolipost.com – Sebagai salah satu dari daftar destinasi Pokemon Air Adventures, Bali disinggahi Pikachu Jet dari Jakarta, pada Jumat, 23 Februari 2024. Program Pokemon Air Adventures merupakan kolaborasi antara Garuda Indonesia dengan The Pokemon Company.
Pesawat dengan livery Pokemon oleh Garuda Indonesia yang dikenal dengan istilah Pikachu Jet yang mendarat perdana di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menjadi pemandangan baru bagi para penumpang.
General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan menyampaikan, pesawat tersebut merupakan sebuah pengalaman yang unik untuk meningkatkan antusiasme para pengguna jasa.
Menurutnya, ketika mendarat pertama kali di Pulau Bali, pesawat Garuda Indonesia dengan Pokemon Livery menarik perhatian dari berbagai kalangan.
“Kami melihat banyak yang mengabadikan momen bersama pesawat tersebut, bukan hanya dari penumpang pesawat itu saja tapi juga penumpang dari pesawat lainnya,” jelas Handy, Sabtu (24/2/2024).
Pikachu Jet dengan nomor penerbangan GA 408 dengan rute Jakarta – Bali mendarat pada pukul 14.35 Wita. Pesawat dengan tipe Boeing 737-800 NG mengangkut sebanyak 162 penumpang. Pesawat tersebut dengan nomor GA 411 terbang kembali menuju Jakarta pada pukul 16.00 Wita dengan mengangkut 158 penumpang.
Pesawat Pikachu Jet Garuda Indonesia dijadwalkan untuk terbang kembali ke Bali pada tanggal 29 Februari, 1 – 3 Maret, dan 5 Maret 2024.
“Dengan kolaborasi seperti ini tentunya akan menambah daya tarik wisatawan untuk terbang ke Bali menggunakan pesawat Garuda Indonesia, mengingat fanbase Pokemon yang cukup besar di seluruh dunia. Pengalaman terbang dengan Pokemon Air Adventures menjadi momen yang tidak terlupakan ketika berkunjung ke Pulau Dewata,” jelasnya.
Saat ini Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai melayani 20 rute domestik dengan dilayani 11 maskapai. Pada Januari 2024, melayani 1.803.681 penumpang dengan rincian 785.564 penumpang domestik dan 1.018.117 penumpang internasional.
Di tahun 2024 Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai memprediksi pelayanan kepada 23,6 Juta penumpang. (pp03)