Hampir 2 Bulan, Tiga Pencuri Terekam CCTv di Denpasar Belum Ditangkap Polisi

pencuri1
Rekaman CCTv saat pelaku memasuki rumah korban. (ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Kasus pencurian di sebuah rumah mewah di Jalan Himalaya Denpasar Utara, Minggu, 17 Agustus 2025 lalu hingga saat ini masih misteri. Sebab tiga pelaku yang terekam CCTv saat beraksi hingga saat ini belum ditangkap polisi.

Korban berinisial KAEHP (40) melaporkan kehilangan perhiasan emas senilai ratusan juta rupiah serta uang tunai Rp 2,64 juta. Aksi pencurian itu terjadi saat rumah dalam keadaan kosong karena korban dan keluarganya sedang berada di luar kota.

Bacaan Lainnya

Kamera pengawas atau Close Circuit Television (CCTv) di rumah itu merekam jelas tiga pria yang masuk melalui area garasi pada pukul 09.00 Wita. Dalam video berdurasi singkat itu, mereka tampak leluasa memantau situasi sebelum akhirnya merusak kamera pengawas. Setelah itu, jejak mereka hilang begitu saja.

Kasi Humas Polresta Denpasar Kompol Ketut Sukadi mengatakan, pihaknya belum memperoleh perkembangan terbaru dari tim penyidik. “Kami akan koordinasikan kembali dengan Satreskrim untuk memastikan sejauh mana proses penyelidikannya,” ungkapnya, Selasa (7/10/2025).

Pihaknya menduga para pelaku merupakan komplotan spesialis pembobol rumah yang beraksi lintas wilayah. Dugaan itu menguat karena cara mereka bekerja terbilang rapi dan cepat, tanpa meninggalkan banyak jejak di lokasi. Kata AKP Sukadi, pihaknya terus melakukan penyelidikan.

“Rekaman CCTv itu menjadi satu-satunya petunjuk yang masih dipegang penyidik untuk memburu para pelaku,” katanya. (007)

Pos terkait