BANGLI | patrolipost.com – Angka kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bangli masih terus bertambah. Pasalnya, dari hasil rapid test kedua di Banjar Serokadan, Desa Abuan, Kecamatan Susut, Jumat (24/4/2020) delapan orang tanpa gejala (OTG) hasil rapidnya positif. Rapid test berlangsung di rumah PMI dan di Balai Banjar.
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangli, I Wayan Dirgayusa mengatakan rapid test dilakukan mengacu temuan kasus positif Covid-19. Rapid tes di Banjar Serokadan dilaksanakan di dua tempat yakni di rumah PMI dan di Balai Banjar.
Kata Wayan Dirgayusa, dalam rapid test di rumah PMI diikuti sebanyak 11 OTG. Sementara untuk di balai banjar Serokadan di ikuti 54 OTG non PMI.
”Hasil rapid test di rumah PMI semuanya negatif, sedangkan untuk di Balai Banjar yang diikuti 54 OTG hasilnya 46 negatif dan 8 OTG positif,” ungkapnya.
Terkait delapan OTG hasil rapid testnya postif, maka akan ditindaklanjuti dengan melakukan test swab “Untuk test swab akan dilakukan pada Senin mendatang, OTG yang rapid testnya positif tetap menjalani karantina mandiri di rumahnya masing- masing dibawah pengawasan Satgas Desa,” ungkap mantan Camat Kintamani ini.
Sementara untuk hasil rapid test di salah satu rumah PMI di Banjar/Desa Apuan yang diikuti 11 OTG hasil keseluruhan negatif.
Sebut Wayan Dirgayusa mengacu data kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bangli hingga Jumat (24/4) sebanyak 26 kasus. Ada tambahan 1 kasus positif lagi dari Desa Sulahan, Kecamatan Susut dan 1 kasus sembuh positif Covid-19 berasal dari Desa Yangapi, Kecamatan Tembuku. (750)