SEMARAPURA | patrolipost.com – Hasil rapid test terhadap 71 pekerja migran Indonesia (PMI) Klungkung yang baru pulang dari luar negeri, 6 orang dinyatakan positif Covid-19. Ke-6 orang tersebut langsung mendapat perawatan intensif di RSU Klungkung.
Mendapati kenyataan ini, Bupati Klungkung Nyoman Suwirta selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Klungkung menyebut, kondisi Klungkung ke depan semakin mengkhawatirkan dengan adanya penambahan pasien positif Covid-9 ini. Dengan adanya penambahan 6 orang, maka jumlah warga Klungkung yang positif Covid-19 menjadi 11 orang.
Data ini dikemukakan Bupati Suwirta setelah menerima hasil rapid test yang dilaksanakan Selasa (21/4/2020) baik yang OTG, ODP sebanyak 71 orang dari total 83 yang harus diperiksa di GOR Swecapura, Gelgel, Klungkung, Selasa (21/4/2020).
“Dari hasil pemeriksaan rapid test terhadap 71 orang ternyata ada ditemukan 6 orang positif Covid-19. Dari semua yang dinyatakan positif ini langsung dimasukkan ke ruang isolasi khusus Covid-19 di RSU Klungkung,” ujar Bupati Suwirta dibenarkan oleh Kadiskes dr Adi Swapatni.
Lebih lanjut disebutkan, bagi sisanya dari rencana 83 orang yang akan diperiksa akan disusul di pemeriksaan rapid tes berikutnya. Dengan adanya positif Covid-19 lagi sebanyak 6 orang kini total warga Klungkung positif terpapar Covid-19 ada 11 orang.
“Bagi para PMI yang wajib diperiksa rapid test ternyata tidak dating, nanti akan ditindaklanjuti oleh petugas dan diperiksa rapid test berikutnya,” terangnya.
Terkait temuan 6 orang warga PMI Klungkung yang positif terpapar Virus Covid 19, saat diperiksa rapid test di GOR Swecapura, menurut Dirut RSU Klungkung, ke 6 orang tersebut masih diisolasi dan belum diambil pemeriksaan Swab-nya.
“Belum di-swab ke-6 orang tersebut, mungkin besok baru diambil swabnya,” ujar Dirut RSU Klungkung dr Nyoman Kesuma.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Bupati KLungkung Nyoman Suwirta selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Klungkung, di hadapan media mengakui ada salah seorang ASN di Klungkung yang kini sudah positif menderita Covid-19. Menurutnya ASN Pemkab Klungkung yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut diduga tertular dari anaknya yang Pekerja Migran Indonesia (PMI). (855)
