BANGLI | patrolipost.com – Sebelumnya seorang warga Desa Abuan, Kecamatan Susut, Bangli, yang merupakan tenaga medis dinyatakan positif Covid-19. Tenaga medis tersebut bekerja di rumah sakit swasta di Gianyar, tepatnya di wilayah Kecamatan Sukawati.
Dari hasil tracking oleh tim Medis Bangli, ada belasan orang sempat melakukan kontak. Selanjutnya dilakukan tindakan rapid test dan juga swab. Proses rapid test dan swab dipantau langsung Bupati Bangli, I Made Gianyar, Selasa (16/6/2020).
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Bangli, I Wayan Dirgayusa menjelaskan, Tim Medis dari gugus tugas turun ke Desa Abuan untuk melakukan tracking atas kasus tenaga medis asal Desa Abuan yang dinyatakan positif Covid-19.
“Tenaga medis tersebut bekerja di RS swasta di Gianyar. Menyikapi hal tersebut petugas langsung turun untuk melakukan penelusuran kontak erat,” jelasnya.
Kemudian dari penelusuran petugas ada 18 orang sempat kontak erat dengan tenaga medis tersebut. Lanjut Wayan Dirgayusa, bahwa tim mengambil sampel rapid test terhadap 5 orang. “Ada 5 orang yang dirapid test dan hasilnya non reaktif,” sambungnya.
Selanjutnya, petugas juga langsung melakukan swab terhadap 13 orang lainya. Hanya saja kini masih menunggu hasil uji swab. “Kemungkinan besok sudah turun uji swab,” ujarnya seraya menyebutkan untuk total kasus positif Covid-19 di Bangli sebanyak 105 orang dan masih dirawat sebanyak 12 orang.
Wayan Dirgayusa menambahkan pasca menjalani pemeriksaan swab dan rapid test warga tersebut menjalani karantina. “Warga ini sudah menjalani karantina mandiri, dan berada di rumah masing-masing,” imbuhnya. (750)