Ini Dia! Anan Nawipa Anggota OPM Pembunuh Danramil Aradide

tampang anan 555555
Tampang Anan Nawipa, pelaku pembunuhan Danramil Aradide Lettu (Anm) Inf Oktovianus Sogalrey, saat ditangkap petugas, Sabtu (11/5). (ist)

JAKARTA | patrolipost.com – Anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM), Anan Nawipa (33) ditangkap Satgas Damai Cartenz usai membunuh Danramil 1703-4/Aradide Lettu (Anm) Oktovianus Sogalrey (OS) di Kabupaten Paniai, Papua Tengah.

Anan Nawipa ternyata memiliki sederet aksi kriminal, termasuk terlibat dalam pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
“Ya benar, Anan Nawipa adalah DPO (daftar pencarian orang) Polres Nabire atas aksi curanmor,” kata Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 Kombes Faizal Ramadhani, dalam rilisnya, Minggu (12/5/2024).

Faizal menyebut, Anan dilaporkan melakukan curanmor sebanyak 12 sepeda motor dan 2 kasus penjambretan. Atas aksinya, Anan Nawipa pernah ditangkap oleh Polres Nabire namun pelaku melarikan diri.

“Anan Nawipa juga merupakan anggota OPM yang terlibat dalam pembunuhan terhadap Danramil 1703-4/Aradide. Untuk perannya masih akan didalami oleh penyidik Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz di Timika,” ujarnya.

“Anan Nawipa merupakan anggota OPM pimpinan Osea Satu Boma dan sudah bergabung selama setahun yang bermarkas di Markas Kebo,” tambah Faizal.

Faizal mengungkap pembunuhan terhadap Danramil Aradide melibatkan 7 orang anggota OPM. Enam orang di antaranya masih buron usai Anan Nawipa ditangkap lebih dulu.

Adapun enam pelaku lainnya yang masih dalam pengejaran, yakni Osea Satu Boma, Jemi alias Yegetaka Degei, Yakob Bonai alias Bonai Bon, Yakobus Nawipa, Kleibou Nawipa, dan UKM.

“Anan Nawipa mengakui kelompoknya lah yang melakukan pembunuhan terhadap Danramil 1703-4/Aradide karena mereka sangat membenci anggota TNI-Polri,” beber Faizal.

Sebelumnya diberitakan, Oktovianus Sogalrey gugur ditembak OPM di daerah Pasir Putih, Distrik Aradide, Paniai, Kamis (11/4). Aparat pun menangkap Anan Nawipa pada Sabtu (11/5) sekitar pukul 10.40 WIT.

Satgas Damai Cartenz menyesalkan insiden ini. Pasalnya pelaku diketahui merupakan teman dekat dari korban.

“Ya, sangat disayangkan padahal Almarhum sangat dekat dengan pelaku selama ini,” ungkap Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 AKBP Bayu Suseno dalam keterangannya, Minggu (12/5).

Bayu tidak merinci kapan perkenalan itu dimulai. Namun Anan Nawipa mengenal baik Oktovianus Sogalrey sejak diberikan sembako untuk keluarga pelaku yang tinggal di Kampung Ekadide.

“Pelaku Anan Nawipa mengenal dengan baik korban Lettu (Anm) Oktovianus Sogalrey, karena dia sering dikasih sembako oleh korban untuk keluarganya,” jelasnya. (305/dtc)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.