SEMARAPURA | patrolipost.com – Naas dialami oleh seorang wisatawan India, Abhisek Bhatia. Ia terjatuh saat menikmati pemandangan indah di objek Wisata Broken Beach, Sompang Desa Bunga Mekar, Nusa Penida.
Kapolsek Nusa Penida, Kompol Ida Bagus Putra Sumerta dihubungi Sabtu malam (4/3) membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya meninggalnya wisatawan India yang diketahui bernama Abhisek Bhatia (44) asal Kampur Uttar Pradesh, Negara India tersebut terjadi Sabtu (4/3) sekira pukul 16.30 wita.
Adapun saksi yang mengetahui keajdian tersebut I Komang Sana (36) warga Br Telaga, Desa Kutampi Kaler, Nusa Penida dan Eny Kusrini (47) warga Jalan Patimura, Gg Kapal, Kampung Bugis Buleleng.
Menurut Kompol Ida Bagus, awal mula kejadian saksi Komang Sana menjemput korban yang datang bersama saksi Eny Kusrini di Pelabuhan Semaya One, Br Buyuk, Desa Kutampi Kaler. Selanjutnya saksi Komang Sana mengantarkan korban Tour Island ke wilayah timur menuju Obyek Wisata Diamond Beach, Atuh Beach dan selanjutnya makan siang di Restauran Cubang Kori Klingking.
Setelah selesai makan siang dilanjutkan dengan Tour wilayah barat yakni Klingking Beach dan Broken Beach, sekira pukul 16.30 Wita saksi bersama korban tiba di Obyek Wisata Broken Beach selanjutnya saksi memarkir kendaraan dan mengantar korban untuk berfhoto, sembari menunggu saksi 2 yang sedang ke toilet korban beserta saksi 1 mengambil foto di pinggir tebing dengan arahan yang diberikan oleh saksi 1 dengan membelakangi obyek foto Broken Beach. Kemudian tiba-tiba saksi Komang Sana melihat korban sekan-akan hendak menyender dan kemudian terjatuh.
Menurut keterangan saksi Komang Sana sempat memegang kaki korban dikarenakan berat tubuh korban, saksi tidak dapat menahan lebih lama lagi dan kemudian korban terjatuh ke pantai dengan posisi tubuh terlentang.
“Dengan kejadian tersebut tindakan yang diambil melakukan evakuasi oleh Tim Basarnas tiba,” ungkapnya.
Danpos Basarnas Nusa Penida I Wayan Cakra memberikan arahan pada Tim sebelum melaksanakan proses penyelamatan pada pukul 17.20 Wita dengan menekankan mengutamakan keselamatan diri saat proses evakuasi dan menjelaskan skenario penyelamatan dengan alat melewati jalur darat.
“Pada Pukul 18.30 Wita tim gabungan evakuasi turun ke pantai dan pada ;ukul 19.40 Wita korban berhasil dievakuasi keatas dan selanjutnya korban dibawa menuju RS Gema Santi Nusa Penida menggunakan ambulan,” ujar Kompol Ida Bagus. (855)
