DENPASAR | patrolipost.com – Estimasi pergerakan kendaraan umum dan pribadi ke Denpasar pada Nataru diprediksi meningkat sebanyak 10 persen. Sehingga Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar menyiagakan 5 posko terpadu pengawasan dan pengendalian angkutan Natal 2022, Denpasar Festival (Denfest) 2022, dan Tahun 2023.
Hal ini disampaikan Kadishub Denpasar I Ketut Sriawan saat ditemui seusai apel siaga posko terpadu pengawasan dan pengendalian angkutan Natal 2022, Denpasar Festival (Denfest) 2022, dan Tahun 2023 di Terminal Ubung Denpasar, Senin (19/12/2022).
Kadishub Denpasar I Ketut Sriawan mengatakan dalam hal ini sebanyak 5 posko terpadu disiagakan Dishub Denpasar yakni Pos Umanyar, Pos Terminal Ubung, Pos di Depan Pura Jagatnata, Pos Pelabuhan Laut Sanur dan Pos Pelabuhan Laut Serangan. Dimana posko terpadu tersebut akan beroperasi mulai dari 19 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023. Sedangkan untuk Denfest 2022 akan dimulai sejak 21 – 25 Desember 2022.
“Banyak wisatawan yang ingin merayakan tahun baru di Denpasar, estiminasi pergerakan kendaraan umum maupun pribadi ke Denpasar pada Nataru diprediksi meningkat sebanyak 10 persen. Berdasarkan data yang ada puncak pergerakan kendaraan ini terjadi antara 29 – 31 Desember 2022,” ungkapnya.
Menurutnya kegiatan apel dan operasi terpadu ini guna mengingatkan stakeholder agar tetap waspada mengantisipasi lonjakan pergerakan lalu lintas angkutan jalan maupun angkutan laut di pelabuhan pengumpan lokal di Kota Denpasar.
Pihaknya mengungkapkan sebanyak 216 personel akan disiagakan di 5 titik posko terpadu. Adapun Dishub Denpasar bekerjasama dan bersinergi dengan jajaran Kepolisian, TNI, Organda, operator, Satpol PP, Dinas Kesehatan dan BPBD Kota Denpasar untuk melakukan atensi bersama.
“Sehingga warga kota ataupun warga yang melintas ke Kota Denpasar serta wisatawan nusantara yang menikmati liburan di Kota Denpasar dapat terlayani dengan nyaman, aman, selamat serta disiplin,” imbuhnya.
Sementara Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan (Asisten II) Sekretariat Daerah Kota Denpasar Anak Agung Gede Risnawan mengatakan Kota Denpasar merupakan pusat kegiatan aktivitas masyarakat yang sangat padat dengan mobilitas tinggi. Terlebih saat ini perayaan Natal, Denfest serta Tahun Baru dan liburan anak-anak sekolah berjalan hampir bersamaan, tentunya memerlukan diantisipasi terkait kepadatan arus lalu lintas di Kota Denpasar.
“Oleh sebab itu, seluruh stakeholder mempunyai tanggung jawab untuk mewujudkan penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan yang selamat, aman, nyaman, teratur, tertib, lancar dan terpadu,” jelas Anak Agung Gede Risnawan.
Lebih lanjut dikatakannya, seluruh elemen posko terpadu diharapkan dapat bersinergi dengan baik. Yakni Kepolisian dan TNI antisipasi Kamtibmas di terminal, pusat kegiatan, perbelanjaan, tempat ibadah, gereja serta pengamanan operasional serta kecelakaan lalulintas. Kemudian Dinas Kesehatan memastikan persediaaan obat-obatan dan bantuan ambulans, PUPR terkait jalan dan keselamatan. Selanjutnya, BPBD mengatisipasi bencana alam, Jasa Raharja terkait santunan kecelakaan lalulintas, dan DLHK menjaga kebersihan di kawasan Denpasar.
“Dinas Perhubungan mempersiapkan fasilitas kelengkapan jalan, memastikan rambu lalulintas dan lampu penerangan berfungsi baik serta sarana angkutan berkeselamatan. Untuk DPC Organda, maupun operator memperhatikan aspek keselamatan, persiapan sarana laik jalan serta tanggap darurat,” tandasnya. (030)