SINGARAJA | patrolipost.com – Menjelang kedatangan kapal yacht di Pantai Lovina memeriahkan Sail Indonesia, Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng menerima Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Sungai Indah Lestari berupa dermaga terapung.
“Bantuan CSR ini sangat pas sebab selama ini pelaut yang membawa kapal yacht kerap mengeluh tidak ada dermaga tambat saat mereka bermaksud ke darat membawa boat,” jelas Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng Gede Dody Oktiva Askara, usai menerima penyerahan CSR Dermaga Apung.
Acara ditandai dengan penandatanganan MoU dan serah terima barang antara Pemkab Buleleng melalui Dinas Periwisata Kabupaten Buleleng dengan PT Sungai Indah Lestari di Funky Place Beach Bar n Grill Lovina, Rabu (27/9/2023).
Dody Oktiva Askara mengaku memberi apresiasi kepada PT Sungai Indah Lestari atas CSRnya demi memfasilitasi akses pariwisata di Buleleng, khususnya di Pantai Lovina. Ini adalah bentuk perhatian dari pemerintah dalam pengembangan fasilitas dermaga apung di perairan Lovina.
”Melalui CSR ini saya harap bisa menjadi role model produk dalam negeri yang sudah diakui kualitasnya. Ini merupakan langkah maju dan mari kita manfaatkan untuk pengembangan pariwisata,” imbuhnya.
Kadis Dody menambahkan, bantuan CSR ini juga akan sangat bermanfaat ke depannya, mengingat dalam waktu dekat ini Pemkab Buleleng akan menggelar event Yacht Sail Lovina yang pastinya akan mendatangkan banyak wisatawan.
”Ini bisa menjadi fasilitas pendukung buat wisatawan. Semoga nanti kita bisa alokasikan dana dermaga apung seperti ini untuk di perairan lainnya demi kemajuan pariwisata kita,” katanya.
Sementara General Manager PT Indah Sungai Lestari Hari Isrodi mengatakan selaku produsen pihaknya mempunyai peran membantu memberdayakan perekonomian di Indonesia. Dalam hal ini, PT Indah Sungai Lestari memberikan CSR kepada Pemkab Buleleng berupa Dermaga Apung yang mempunyai panjang 52 meter persegi senilai Rp 100 juta lebih.
”Jadi, kami melihat beberapa potensi tempat yang belum berkembang. Nah kami bantu di sini agar lebih menggeliat lagi usaha pariwisatanya. Kebetulan ini yang pertama di Buleleng,” ujarnya.
Ditambahkan selain mempunyai fungsi sebagai dermaga, alat ini juga sering digunakan di perairan lainnya seperti di sungai dan danau untuk tempat penghambat sampah. Untuk saai ini, PT Indah Sungai Lestari sudah memberikan CSR ke berbagai daerah di Indonesia seperti di Papua dan Riau. Pihaknya menjamin kualitas dermaga apung ini sangat baik karena sudah diuji kelayakannya dengan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) 54%.
”Terkait kualitas sudah diuji dan dijamin kekuatannya. Alat ini bisa ditempatkan dimana saja, efisien dan lebih murah dibandingkan beton konvensional,” tandasnya. (625)