Jenderal Kopassus Spesialis Tempur Turun ke Lokasi Pembunuhan Pilot Selandia Baru

tempur 1aaxxxxxx
Panglima Komando Operasi Gabungan Wilayah Pertahanan III Letnan Jenderal TNI Richard Tampubolon mendatangi lokasi penyerangan Organisasi Papua Merdeka di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Papua Tengah. (ist)

TIMIKA | patrolipost.com – Panglima Komando Operasi Gabungan Wilayah Pertahanan III Letnan Jenderal TNI Richard Tampubolon menyambangi lokasi penyerangan Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Papua Tengah.

Jenderal Kopasuss bintang tiga ini memastikan, kondisi helikopter IWN MD 500 ER PK masih dalam keadaan utuh setelah pembunuhan pilot Glen Malcolm Conning oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM).

“Helikopternya masih sementara utuh dari informasi yang kita dapat dan kondisinya tidak terlalu parah,” kata Richard dikutip, Kamis (8/8/2024).

Richard yang saat ini juga baru ditunjuk sebagai Kasum TNI, memastikan, pada saat proses evakuasi pilot asal Selandia Baru tersebut, kondisi jenasah masih berada di dalam helikopter IWN MD 500 ER PK yang diawakinya.

“Tim dari Satuan Tugas (Satgas) TNI-Polri melakukan evakuasi jenasah dari dalam pesawat di Distrik Alama dan dibawa ke Kota Timika melalui Bandara Lanud Yohanis Kapiyau Timika,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 Kombes Pol Bayu Suseno, mengatakan pihaknya berkoordinasi bersama Komando Operasi Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III dan Lanud Timika untuk melakukan pergeseran pasukan ke lokasi pembunuhan pilot helikopter PT Intan Angkasa Air Service, berkebangsaan Selandia Baru tersebut.

“Direncanakan lamanya penyisiran akan berlangsung minimal dua pekan, dan mohon dukungan doa agar pelaku segera ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” ujarnya.

Bayu, juga memastikan, tim satgas gabungan TNI-Polri berhasil mengevakuasi jasad pilot Glen Malcolm Conning dan melakukan evakuasi 13 masyarakat sipil dari Distrik Alama, Kabupaten Mimika.

“Sebanyak 13 orang yang dievakuasi terdiri dari delapan tenaga kesehatan, dua guru dan tiga anak-anak,” ujarnya.

Seluruh korban selamat yang saat itu bersama mendiang Pilot Glen Malcolm Conning akan menjadi saksi atas kekejaman OPM di Distrik Alama.

“Mereka juga akan membantu penyelidikan lebih lanjut terkait peristiwa tragis yang menimpa Pilot Glen Malcolm Conning,” tandasnya. (305/snc)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.