DENPASAR – patrolipost.com – Kunjungan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ke Pasar Badung, Sabtu (18/5/2019) mendapat sambutan gembira warga dan para pedagang. Apalagi pedagang buah, sebab mereka tidak saja bisa berswafoto, tapi Jokowi juga belanja buah untuk berbuka puasa.
“Pak Presiden tadi membeli dua buah pepaya yang harganya Rp 15 ribu per biji,” ujar Made Warti, pedagang buah.
Made Warti mengaku sangat senang karena sempat disinggahi Presiden RI ke 7 ini. Bahkan, sempat membeli buah yang ia jual. “Ini yang kedua kalinya (presiden, red) datang ke sini. Sebelumnya sudah sempat datang, namun kali ini baru beli buah,” katanya.
Kegembiraan serupa juga dirasakan pedagang alpukat Wayan Bukti karena sempat berbincang dengan orang nomor 1 Republik Indonesia itu.
“Umurnya berapa Bu?” tanya Jokowi kepada Bukti.
“70 Pak,” jawab Bukti.
“Asalnya darimana?”
“Dari Gianyar Pak, tapi sudah punya rumah di Denpasar.”
Bukti kemudian menawari Jokowi buah naga.
“Nggak beli buah naga Pak Presiden?”
“Nggak alpukat aja.”
“Lima kilo ya Pak?”
“Nggak cukup 3 kilo aja,” jawab Jokowi dengan mimik khasnya.
Wayan bukti memberikan harga Rp 120 ribu untuk 3 kilogram alpukat ke Jokowi. Bukti juga mengaku dapat bersalaman dengan Jokowi.
Sementara terpisah, Jokowi mengaku datang ke Pasar Badung untuk melihat keseharian di Pasar Badung. Apakah ramai atau sepi. “Saya lihat ramai sekali,” ujar Jokowi.
Jokowi mengapresiasi kegiatan di Pasar Badung termasuk adanya pengurangan penggunaan plastik. “Saya mengapresiasi apa yang telah dilakukan di pasar memulai mengganti plastik dengan tas yang ramah lingkungan, ada transisi menuju ke situ, itu pertama urusan plastik ini bagus,” ujarnya.
Selama kunjungan dan menyalami pedagang, kata Jokowi, tidak ada pedagang maupun pembeli yang mengeluh terkait kondisi pasar. “Nggak ada keluhan. Saya tadi belanja buah-buahan untuk buka puasa. Ada pepaya dan mangga,” ujar Jokowi.
Presiden mengunjungi Pasar Badung didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Gubernur Bali Wayan Koster, Walikota Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, dan Wakil Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, serta beberapa pejabat setempat. (yan)