Kampanye di Bari, Edi Endi Optimis Jaringan Listrik, Jalan dan Air Bersih Rampung 2025

edi weng4
Calon Bupati Nomor urut 2 pada Pilkada Manggarai Barat, Edistasius Endi saat melakukan kampanye di Bari, Kecamatan Macang Pacar, Minggu (10/11/2024). (ist)

LABUAN BAJO | patrolipost.com – Calon Bupati Manggarai Barat nomor urut 2, Edistasius Endi menyebut sejumlah desa di Kecamatan Macang Pacar yang selama ini belum teraliri listrik akan segera dituntaskan pada tahun 2025. Selain listrik, hal lainnya yang juga akan dituntaskan adalah pembangunan jalan dan ketersediaan air bersih.

Edi Endi saat melakukan kegiatan kampanyenya di Bari, Desa Bari, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Manggarai Barat, Minggu (10/11) menyebutkan salah satu hambatan sehingga jaringan listrik yang belum terpasang di sejumlah desa dikarenakan sebagian jaringan melewati kawasan hutan lindung dan memerlukan koordinasi dengan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam proses pengerjaannya.

Bacaan Lainnya

“Apa sesungguhnya masalah dari dulu tidak hanya di Bari maupun desa-desa lain yang belum dialiri listrik sesungguhnya masalah dari dulu itu adalah jalur yang mau dibangun tiang listrik termasuk jalur kabelnya masuk dalam kawasan hutan lindung itu akar persoalannya,” ungkapnya.

Terhadap persoalan ini kata Edi Endi, pemerintah Kabupaten Manggarai Barat sebelumnya telah mengadakan komunikasi yang intens dengan KLHK.

“Puji Tuhan Edi dan Weng telah menyelesaikan dan antara pemerintah daerah kabupaten Manggarai Barat telah menandatangani nota kesepakatan dengan Mentri Kehutanan dan Lingkungan Hidup waktu itu diperkenankan untuk tanam tiang listrik, bentang kabel dikawasan itu,” ujarnya.

Edi menyebut pada tahun 2025, sejumlah desa seperti Nanga Kantor Barat, Desa Bari, Desa Mbakung, Desa Nggilat hingga Desa Watu Manggar akan segera terbangun jaringan listrik.

“Saya kira ini menjadi kabar gembira untuk kita semua, mulai keluarga besar Nanga Kantor Barat, Desa Bari, Desa Mbakung, Desa Nggilat termasuk Desa Watu Manggar, puji Tuhan tahun depan listriknya akan mulai dibangun,” imbuhnya.

Selain jaringan listrik, pembangunan ruas jalan hingga pembangunan jaringan air bersih akan dikebut pada tahun 2025.

“Tahun depan itu ruas jalan yang tersisa ini akan dibangun dengan total anggaran Rp 15 miliar, yang selama ini para ibu-ibu mengeluh tidak ada air. Puji Tuhan tahun depan airnya akan dikerjakan,” ucapnya.

Selain itu, sebagai salah satu upaya dalam mendorong terciptanya peningkatan ekonomi masyarakat, pemerintah telah merencanakan pembangunan pelabuhan untuk keperluan docking kapal.

Edi Endi menyebut Pemkab Mabar sendiri telah mengeluarkan Peraturan Daerah tahun 2012 terkait dengan rencana induk pariwisata daerah termasuk tata ruang wilayah dimana seharusnya dermaga Multipurpose dulunya dibangun di Bari. Namun, proyek ini dipindahkan ke area Menjerite, Kelurahan Wae Kelambu karena menjadi bagian dari Proyek Strategis Nasional yang tentu memperhatikan jarak lokasi.

“Tentu Edi dan Weng tidak bisa berdiam diri maka saya pastikan untuk di wilayah yang semula akan dibangun pelabuhan baik untuk kepentingan niaga maupun penumpang. Insyaallah tahun depan itu kita jadikan sebagai pelabuhan untuk docking kapal yang ada di kabupaten ini termasuk kapal-kapal yang berasal dari provinsi tetangga kita dan juga kabupaten lain,” ujarnya.

“Yang menurut hitungannya jauh lebih menguntungkan masyarakat ditempat ini kalau itu sudah dibangun dan yang bangun itu kita libatkan pihak ketiga pemerintah daerah tidak bersusah payah untuk menyiapkan anggaran termasuk siapa yang akan mengelola tetapi kita gandeng pihak ketiga untuk mewujudkan pelabuhan yang dulu mimpinya menjadi pelabuhan niaga termasuk penumpang di wilayah kita,” tutupnya. (334)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.