LABUAN BAJO | patrolipost.com – Meski telah mengantongi Surat Keputusan (SK) dari DPP Partai Hanura dan DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Bakal Calon Bupati Manggarai Barat, Adrianus Garu dan Bakal Calon Wakil Bupati, Anggalinus Gapul atau biasa dikenal paket AG-AG ini akan tetap melanjutkan lobby menambah dukungan partai lain. Hal itu dilakukan sebagai persiapan menuju konstelasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Manggarai Barat 9 Desember 2020 mendatang.
Hingga saat ini, Paket AG-AG telah memenuhi minimal syarat 6 kursi untuk maju dalam Pilkada Mabar Desember mendatang. Ke-6 Kursi tersebut datang dari Partai Hanura (3 Kursi) dan PAN (3 kursi).
“Proses politik kita di daerah ini, yang punya itu orang pusat. Saya masih lobby dua partai lagi, mudah- mudahan di atas tanggal 20 (Agustus 2020) sudah ada jawaban. Walaupun ada yang sudah klaim, ya kita tunggu saja hasilnya,” ucap Andre Garu.
Untuk itu, Andre mengaku akan kembali melanjutkan komunikasi ke beberapa partai politik di Jakarta.
Dalam kegiatan Ngobrol Pintar (Ngopi) yang digelar di Rumah Bakal Calon Wakil Bupati Manggarai Barat, Anggap Gapul, Andre Garu kembali mengingatkan simpatisan dan pendukung paket AG-AG untuk tetap menghormati kandidat lain yang bakal bertarung di Pilkada Mabar Desember mendatang.
“Tujuan kita urus rakyat, jangan rakyat yang kita kelompokan. Jangan belajar cari masalah lawan karena itu adalah saudara kalian. Jangan dibiasakan itu. Tidak boleh mencela orang. Sistem dibangun, komunikasi dibuka. Mari lahirkan pemimpin Manggarai Barat yang berhati Nurani,” tegas Andre.
Sementara itu, Ketua DPC Hanura, Pius Daru, meminta kepada setiap Pimpinan Anak Cabang (PAC) serta pendukung dan simpatisan untuk menyukseskan perjuangan Adrianus Garu dan Anggalinus Gapul atau paket AG-AG dalam konstelasi Pilkada Manggarai Barat (Mabar) 9 Desember 2020.
“Saya mengajak kita semua, baik PAC dan pendukung untuk bekerja keras sekuat tenaga mendukung paket AG-AG ini di pilkada Manggarai Barat nanti. Kita sudah mendapat SK dari Partai PAN. Mari Kita hargai itu dengan kerja keras kita,” ujar Pius Daru. (334)