LABUAN BAJO | patrolipost.com – Kepolisian Resor Manggarai Barat (Polres Mabar) kembali menggelar Pelatihan Gada Pratama Satpam angkatan ke-12 tahun 2022. Pelatihan diawali dengan upacara pembukaan pelatihan dipimpin Kapolres Mabar AKBP Felli Hermanto SIK MSi, Kamis (11/8/2022) di Lapangan apel Polres Mabar.
Turut hadir pada upacara pembukaan pelatihan tersebut Kasubdit Binsatpam Kompol Koilno Melki Kailmo Bagailan, Kabag Sumda AKP Hajairin, Kabag Ops AKP Robert M Bolle, beserta personel Polres Mabar.
Dalam amanatnya Kapolres Mabar menyampaikan fenomena yang berkembang dalam masyarakat saat ini, kepedulian atas keamanan lingkungan kerja masyarakat berada pada posisi yang strategis, yang berarti tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan dan ketertiban semakin tinggi. Salah satu yang mendorong tingginya kesadaran masyarakat tersebut karena tindak kejahatan saat ini semakin tinggi dan tidak mengenal batas ruang dan waktu.
“Dalam perkembangan pelaksanaan tugas pengamanan Swakarsa sering terjadi satuan pengamanan ataupun Satpam yang disiapkan untuk mengamankan suatu lingkungan kerjanya sering menjadi korban. Oleh karena itu dipandang perlu adanya suatu pendidikan dan pelatihan yang berkesinambungan guna meningkatkan kapasitas, profesionalisme dalam bertugas,” ujarnya
Lanjutnya, pengamanan suku bangsa telah diatur dalam Undang-undang Nomor 2 Tahun 2022 Kepolisian Negara Republik Indonesia, sesuai dengan pasal 3 yang berbunyi sebagai pengembang fungsi kepolisian adalah Polri yang dibentuk oleh kepolisian khusus, penyidik pegawai negeri sipil dan bentuk-bentuk pengamanan.
“Prakarsa satuan pengamanan sebagai salah satu bentuk pengamanan proposal merupakan implementasi dari community polisi atau Polmas adalah salah satu alternatif gaya perpolisian yang saat ini terus dikembangkan dengan berkembangnya suatu pemikiran untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat yang lebih efektif dan efisien,” terang Kapolres Mabar
Selanjutnya untuk menunjang pelaksanaan tugas satuan pengamanan yang profesional maka Satpam dituntut senantiasa meningkatkan kemampuan fisik mental dan keterampilan di bidang pengamanan melalui berbagai pelatihan dan pendidikan.
“Berkaitan dengan hal tersebut Saya mengimbau kepada para pengusaha pengguna Satpam untuk mengubah paradigma dimana pimpinan suatu perusahaan dan tingkat manajer sampai direktur tidak hanya fokus kepada bisnis semata, melainkan harus menambah porsi pengetahuan keterlibatan perhatian dan budgetnya di bidang security. Sebab, keamanan merupakan suatu investasi yang berfungsi mencegah dan mengurangi kerugian dalam kegiatan perusahaan sehingga faktor keamanan merupakan modal dan bukan semata-mata kegiatan untuk menghabiskan biaya,” tuturnya.
Kapolres Mabar mengharapkan agar peserta pelatihan dapat wujudkan sikap dan perilaku melindungi mengayomi dan melayani masyarakat, khususnya di lingkungan kerja dan pegang teguh etika profesi pada diri dalam melaksanakan tugas tanpa mengabaikan keselamatan diri.
Selain itu juga perlu meningkatkan kemampuan individu melalui pendidikan dan pelatihan agar tetap dapat terpelihara tingkat disiplin dan profesionalisme yang ada. Kembangkan dan pahami secara baik dan benar konsep pengamanan yang sesuai dengan lingkungan serta bersikap produktif, antisipatif terhadap perubahan dan perkembangan di lingkungan masyarakat. (334)