Karya Ngusaba Betara Turun Kabeh Ngusaba Nini Akan Berlangsung di Pura Kehen

paruman
Suasana paruman persiapan Karya Ngusaba/Bhatara Turun Kabeh Ngusaba Nini Pura Kehen, Kelurahan Kawan, Kecamatan Bangli. (ist)

BANGLI | patrolipost.com – Pada rahinan Purnama Kalima yang jatuh pada Saniscara Paing Merakih akan dilaksanakan upacara Karya Ngusaba/ Betara Turun Kabeh/ Ngusaba Nini di Pura Kehen, Bangli. Karya ini melibatkan sewilayah bebanuan yang terdiri dari 19 banjar adat.

Paruman membahas persiapan pelaksanaan karya berlangsung Sabtu (12/10/2024). Paruman dihadiri Pj Sekda Bangli I Made Ari Pulasari, Bendesa Madya Kabupaten Bangli I Ketut Kayana, Kabag Kesra Setda Bangli I Gede Eddi Hartawan dan prajuru adat bebanuan (Gedong Domas) Pura Kehen.

Bacaan Lainnya

Manggala Karya Jro Mangku Gede Dalem Purwa dan Jro Sang Mangku Gede Dalem Gede Selaungan mengatakan pada paruman kali ini telah dibentuk beberapa seksi yang bertanggung jawab atas tugasnya masing-masing. Selain itu untuk rangkaian (dudonan) karya telah disusun. Upacara Melasti Ida Betara di Segara Kelotok berlangsung pada Bude Wage Merakih (Rabu 13-11-2024).

“Puncak karya bertepatan Purnama Kelima pada Saniscara Paing Merakih,” ujar Sang Mangku Dalem Gede Selaungan. Adapun rangkaian upacara pada puncak karya yakni Nuwek Wewalungan Lantaran dan Mendak Sanganan Lanlanan.

Pj Sekda Bangli I Made Ari Pulasari mengatakan Karya Ngusaba dilaksanakan tiga tahun sekali. Upacara dilaksanakan untuk ngajegang jagad. Selain itu sebagai bentuk rasa bakti atas anugrah Beliau yang diwujudkan melalui pelaksanaan upacara ini.

“Upacara ini sebagai wujud rasa bakti kita kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa dalam hal ini Ida yang berstana di Pura Kehen. Mengacu Purana Kehen, cikal-bakal berdirinya Kabupaten Bangli yang dulunya wilayah Kerajaan Bangli,” ungkapnya.

Sebagai bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten Bangli memberikan hibah sebesar Rp 1,5 miliar. Menurut Ari Pulasari hibah tersebut kini masih proses pencairan.

“Pemerintah dalam hal ini ikut hadir untuk mendukung masyarakat dalam pelaksanaan upacara,” ujarnya. (750)

Pos terkait