BANGLI | patrolipost.com – Musim kemarau memicu terjadi kebakaran hutan/ lahan. Sepanjang bulan September 2023, terjadi beberapa kali kebakaran hutan/lahan di Kecamatan Kintamani. Total luas lahan terbakar hampir 74,9 hektar.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD dan Damkar Bangli, I Wayan Wardana mengatakan sepanjang bulan September tercatat ada 9 kejadian kebakaran dengan total lahan terbakar mencapai 74,9 hektare. “Kebakaran hutan paling parah terjadi tanggal 27 September, berlokasi di Register Tanah Kehutanan (RTK) 8 Gunung Abang Agung Dusun Belong dengan total lahan terbakar mencapai 35 hektare,” ungkapnya, Selasa (10/10/2023).
Menurut Wayan Wardana potensi terjadi kebakaran hutan /lahan cukup besar. Pasalnya, kondisi hutan yang kering ditambah lagi panas matahari yang menyengat. “Sedikit saja terjadi gesekan bisa memicu terjadi kebakaran,” sebut mantan Camat Bangli ini.
Disinggung terkait kendala yang dihadapi saat melakukan penanganan kebakaran hutan, kata Wayan Wardana yang paling dominanan adalah masalah medan dan juga pasokan air yang minim.
”Medan yang sulit dijangkau mobil Damkar memperlambat upaya pemadaman,” tegas Kalak asal Banjar. Kelurahan Kawan, Bangli ini.
Mengatasi masalah pasokan air maka pihaknya berharap agar masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan hutan untuk mengisi cubang atau bak penampungan air. Dengan demikian memudahkan petugas pemadam kebakaran untuk mengambil pasokan air jika terjadi kebakaran. (750)
