SEMARAPURA | patrolipost.com – Komitmen tinggi terhadap regulasi Kawasan Tanpa Rokok, maupun penyelenggaraan layanan Upaya Berhenti Merokok di fasilitas pelayanan kesehatan. Pemerintah Kabupaten Klungkung meraih Penghargaan Daerah Pilot Project Implementasi Dashboard E-KTR. Penghargaan tersebut diterima langsung Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta serangkaian peringatan Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS 2023) Di Aula Siwabessy, Gd Prof Sujudi, Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Kamis (8/6).
Hadir langsung Wakil Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Dante Saksono Harbuwono, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Maxi Rein Rondonuwu, WHO, Kadis Kesehatan Kabupaten Klungkung, dr Ni Made Adi Swapatni dan undangan terkait lainnya.
Pemerintah Kabupaten Klungkung sangat pantas mendapatkan penghargaan ini karena berkat kepemimpinan Bupati Suwirta yang luar biasa dalam mewujudkan pelarangan menyeluruh terhadap iklan dan promosi rokok dan tembakau, termasuk upayanya dalam melindungi kesehatan masyarakat warganya.
“Penghargaan ini menjadi bukti keseriusan komitmen kuat kami dalam implementasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Kabupaten Klungkung,” ujar Bupati Suwirta.
Kabupaten Klungkung sendiri sudah memiliki Perda No 1 Tahun 2014 tentang KTR, Perbub No 5 tahun 2016 tentang reklame rokok dan pelaksanaan KTR serta SK Bupati No 22 tahun 2017 tentang Tim Pembina KTR. Bupati Suwirta menegaskan, penegakan Kawasan Tanpa Rokok di Kabupaten Klungkung lebih menonjolkan perubahan pola pikir untuk mengajak masyarakatnya tidak merokok, terhindar dari asap rokok dan hidup sehat.
Disamping itu komitmen dan aksi dalam mensosialisasikan kawasan tanpa rokok di Klungkung yakni, Implementasi KTR, Eliminasi iklan rokok luar gedung, pelarangan iklan rokok, promosi dan sponsor rokok serta mendorong pembuatan hukum adat (perarem) KTR Desa Adat, Gebrak partisipasi masyarakat Klungkung dari berbagi lapisan dalam kampanye bahaya rokok.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Dante Saksono Harbuwono, mengucapkan selamat kepada Bupati/Wali Kota yang meraih penghargaan dan menjadi contoh Daerah Pilot Project Implementasi Dashboard E-KTR.
“Saat ini sudah ada 86 persen daerah yang mempunyai aturan KTR, kita harapkan di 2024 nanti 100 persen untuk semua daerah mempunyai kawasan tanpa rokok dan yang paling penting adalah saya belum pernah merasakan satu batang hisap rokok kita bantu untuk berhenti merokok,” jelas Dante Saksono Harbuwono. (855)
