SEMARAPURA | patrolipost.com – Musibah bisa datang kapan saja, tanpa ada firasat apapun. Seperti yang dialami dunia olahraga Klungkung, seorang karateka masa depan berpulang. Adalah Cokorda GD Bagus Kusuma Nanda (21) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa usai mengalami kecelakaan tunggal di By Pass Ngurah Rai saat hendak pulang ke Klungkung dengan motornya.
Cokorda Gede Bagus Kusuma Nanda adalah adik dari Cokorda Istri Sanistya Rani (Coki) karateka asal Klungkung yang kerap membela Merah Putih di kejuaraan internasional. Sumber di Mapolresta Denpasar menyebutkan, korban diketahui menabrak beton trotoar di depan Bale Bale Wooden House di sebelah timur Pura Tanah Kilap pada Jumat (15/11/19) sekira pukul 05.30 Wita.
Kala itu korban mengendarai sepeda motor Honda Scoopy DK 2710 QE dari arah timur menuju ke arah barat. Setibanya di By Pass I Gusti Ngurah Rai, tepatnya depan Bale Bale Wooden House di sebelah timur Pura Tanah Kilap, diduga korban hilang keseimbangan. Kendaraannya oleng ke kiri sehingga menabrak beton pinggir trotoar dan batu di atas trotoar di selatan badan jalan.
Akibat menabrak beton pinggir trotoar dan batu, korban mengalami luka parah di bagian wajah. Hidung korban mengeluarkan darah. Selain itu, di bagian kaki dan tangan korban terdapat lecet serta mulut, mata, dan pipi mengalami pembengkakan. Korban diketahui menghembuskan nafas terakhir di tempat kejadian perkara (TKP). Motor korban sendiri dalam kondisi rusak parah.
Ketua KONI Klungkung, Wayan Subamia, mengaku sangat kehilangan atas berpulangnya Cok Gede Bagus, peraih medali perak cabang karate untuk Klungkung pada Porprov XIII di Gianyar. “Kami merasa kehilangan atas meninggalnya adiknya coki ini,” ujarnya. KONI mengaku masih menunggu berita dari keluarga besar terkait rencana berikutnya atas kepergian korban ini. (855)