DENPASAR | patrolipost.com – Turut menyemarakkan dan memperingati HUT ke-75 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Tahun 2020, Focus Production menggagas pertunjukan spektakuler berupa konser musik gaya baru bertajuk “Bali Revival 2020–New Era Festival” yang bakal digelar selama tiga hari (15-17 Agustus 2020) di rooftop parkir Monkey Forest, Desa Padangtegal, Ubud, Gianyar.
Pimpinan Focus Production, Jos Darmawan, menjelaskan, bentuk pergelaran kali ini dikonsep bergaya drive-in, di mana para penonton dapat menyaksikan pertunjukan konser musik tetsebut dengan membawa masuk kendaraan (mobil) ke area pertunjukan. Pihak panitia penyelenggara akan membatasi hanya 70 mobil (maksimal ada 4 orang di dalam masing-masing mobil) yang diizinkan masuk ke lokasi acara, sehingga total hanya ada 280 penonton dalam setiap harinya.
“Tujuan utama gelaran “Bali Revival 2020” ini untuk membangkitkan semangat masyarakat Bali, khususnya para pelaku seni, agar bisa tetap berkaya dan berkreativitas dalam rangka pemulihan perekonomian di Bali. Dengan digaungkannya Bali era baru, kami optimis untuk segera bangkit dengan kebiasaan dan tata cara yang baru,” ujar Jos Darmawan, saat press conference di Kebon Vintage Cars Bali, Jalan Tegal Harum 13, Biaung, Denpasar Timur, Jumat (7/8/2020).
Dipandu Made Adnyana (humas/moderator), acara presscon yang berlangsung sekitar 90 menit itu menghadirkan narasumber yang terdiri dari Jos Darmawan, I Made Gandra (Bendesa Pekraman Padangtegal, Ubud), Koming Pundi (18 Kopi/pendukung acara), Jun Bintang (musisi/artis penyanyi), dan Christia Darmawan (koordinator acara).
Wagub Bali, Dr Ir Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati MSi, yang akrab disapa Cok Ace (melalui zoom) berpesan kepada semua pihak yang terlibat, baik panitia, para pendukung acara, dan penonton agar disiplin memperhatikan dan menerapkan protokol kesehatan selama gelaran acara konser musik tersebut berlangsung.
Untuk teknisnya, tiap mobil penonton akan diarahkan untuk parkir secara rapi di dalam areal masing-masing dibatasi seluas (5×4) meter dan berjarak 2 meter antarmobil. Para penonton pun bisa menyaksikan langsung konser musik tersebut dari dalam atau keluar dari mobil, namun dilarang melintasi areal yang sudah ditentukan.
Tiket masuk dibanderol Rp400 ribu per mobil dan dijual secara online. Bahkan, pihak panitia akan menyeleksi secara ketat kesehatan para penonton serta mewajibkan untuk mengisi lengkap form berisi sejumlah pertanyaan, termasuk kesepakatan untuk siap dikeluarkan dari lokasi acara jika terbukti melakukan pelanggaran.
Pada gelaran “Bali Revival 2020” ini akan menampilan sejumlah penyanyi dan grup musik Bali dari berbagai aliran atau genre musik seperti, Lolot, Navicula, Di Ubud, Balawan, The Hydrant, Dialog Dini Hari, Jun Bintang, Dek Ulik, dan Manja Grup. Mereka akan tampil bergiliran tiap harinya untuk konser sore hingga menjelang malam yang berdurasi hanya 2 jam, mulai pukul 16.30-18.30 Wita.
Acara konser musik untuk pertama kalinya dihelat di Bali ditengah pandemi Covid-19 ini dihadirkan dengan tata panggung, tata suara, dan perlengkapan layaknya konser musik outdoor biasanya. Namun, untuk kali ini akan digelar dengan gaya baru dan menerapkan disiplin protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Siapapun yang berada di lokasi acara diwajibkan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak aman (physical distancing), dan proses transaksi dilakukan secara non-tunai. Kegiatan ini diharapkan dapat memberi hiburan segar kepada masyarakat Bali dan membangkitkan rasa optimis yang tinggi dalam rangka pemulihan perekonomian di Bali. (246)