SEMARAPURA | patrolipost.com – Gede Budiawan (27), warga Banjar Kelod Kangin, Dusun Kaje Kangin, Desa Tegak, Kabupaten Klungkung, terlihat pasrah saat melihat sisa asap dari rumahnya yang tinggal puing-puing.
Gede tidak menyangka, siang bolong, Sabtu (30/5/2020) sekira jam 14.00 Wita, api meluluhlantakkan rumah miliknya. Beruntung petugas pemadam kebakaran dibantu warga berhasil memadamkan api sehingga tidak menjalar ke rumah warga yang lain.
Kasatpol PP/Damkar Klungkung, Drs Putu Suarta membenarkan adanya musibah kebakaran yang menimpa rumah milik Gede Budiawan dengan mengerahkan petugas bersama mobil pemadam kebakaran.
”Begitu mendapat informasi dari masyarakat, kita langsung mengerahkan 4 unit mobil pemadam kebakaran ke tempat kejadian perkara (TKP) guna memadamkan api,” ungkap Putu Suarta.
Kapolsek Klungkung, Kompol Nyoman Suparta SH menyebutkan, musibah kebakaran yang menghanguskan rumah milik I Gede Budiawan terjadi secara mendadak di siang hari.
Adapun saksi mata yang mengetahui peristiwa kebakaran tersebut I Nyoman Milik (55) alamat Br Klod Kangin, Dusun Kaja Kangin, Desa Tegak serta tetangga korban, Ni Nengah Suwinih (58) dan
Ni Kadek Suminati (24).
Menurut Kompol Nyoman Suparta, insiden kebakaran berawal saat saksi I Nyoman Milik dan Ni Nengah Suwinih yang merupakan tetangga korban melihat asap dari dalam kamar sebelah selatan rumah korban. Selang beberapa saat kemudian disusul bubungan api menjalar.
Melihat kejadian tersebut, I Nyoman Milik langsung mendobrak pintu kamar sebelah selatan rumah korban, dan tampaklah api semakin membesar. Tanpa membuang waktu, I Nyoman Milik mengambil air sambil berteriak-teriak minta tolong.
“Umah puuuunn.. Umah puuuuun.”
Warga yang mendengar teriakan tersebut langsung berdatangan dan bersama-sama membantu memadamkan kobaran api.
Tak lama berselang, 4 unit mobil pemadam kebakaran Kabupaten Klungkung bersama petugas tiba di lokasi kebakaran dan langsung memadamkan api. Sekitar pukul 14.30 Wita api dapat dipadamkan.
”Akibat kebakaran ini sejumlah barang-barang berharga milik korban tidak dapat diselamatkan. Kerugian sementara ditaksi mencapai Rp100 juta. Sedangkan penyebab kebakaran kuat dugaan api berasal dari korsleting listrik,” ujar Kompol Nyoman Suparta. (855)