SEMARAPURA | patrolipost.com – Bertepatan dengan Sukra Kliwon, Jumat (25/12/2020), seorang pengusaha yang merupakan mantan pelaut Carnival Cruise, membuka usaha Mulia Car Wash lengkap dengan ruang karaoke, mini market, cofee corner serta pemandian mobil.
Tidak tanggung tanggung dengan menggelontorkan dana sekitar Rp1,2 miliar, Wayan Muliarsana optimis usaha yang dirintisnya bisa diterima di masyarakat.
Dengan dihadiri orang nomor satu di Kabupaten Klungkung dan pemuka masyarakat, Bupati I Nyoman Suwirta meresmikan ‘Mulai Car Wash’ yang berlokasi di perbatasan Tojan Satra.
Bupati Suwirta usai upakara pemelaspasan bangunan tersebut menyatakan rasa kagumnya dengan keuletan Wayan Muliarsana warga Banjar Jelantik Mamoran, Desa Tojan, Klungkung dengan memberanikan diri membuka usaha Mulia Car Wash di tengah suasana pandemi Covid -19.
“Saya mengapresiasi usaha di tengah situasi pandemi Covid-19 ini. Kita harus menyiapkan strategi karena kadang kadang dengan situasi ini akan kelihatan siapa yang mampu bertahan dan mampu berinovasi. Saya mengucapkan selamat dengan ‘Mulia Car Wash’ yang telah mampu menciptakan usaha yang terintegrasi dengan mini market dan tempat ngopi juga ada. Ini suatu langkah maju di tengah situasi Covid. Jangan patah semangat. Kalau saja warga kita semakin banyak seperti ini, kedepan peluang usaha yang ada di kita ini bisa tangkap untuk warga warga kita,” ujar Bupati Suwirta mengapresiasi usaha warga.
Sementara pemilik usaha, Wayan Muliarsana dengan bangga dirinya memberanikan diri membuka usaha seperti ini, dengan mengintegrasikan mini market dan karaoke untuk konsumen selama menunggu mobilnya dicuci bisa berbelanja dan menghibur diri.
“Saya apresiasi kehadiran bapak Bupati Suwirta dan berharap masyarakat memiliki pilihan untuk mengunjungi Mulia Car Wash ini sekaligus sambil berbelanja dan bisa menghibur diri dengan berkaraoke seraya menunggu mobil dibersihkan,” ujar Muliarsana .
Suami dari Oratai, istrinya yang berkewarga negaraan Thailand ini menambahkan, bahwa bangunan Mulia Car Wash ini dibangun di tanah seluas 5 are dengan merogoh koceknya sebesar Rp1,2 miliar. (855)
