BANGLI | patrolipost.com – Penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2022/2023 baru dimulai 22 Juni mendatang. Karena ada penambahan gedung dan fasilitas pendukung lain SMKN 4 Bangli telah mengajukan rencana daya tampung sebanyak 241 siswa.
Kepala SMKN 4 Bangli I Wayan Suparta mengatakan sekolah mendapat bantuan berupa gedung dan alat penunjang pembelajaran sehingga bisa mengoptimalkan jumlah peserta didik. Contohnya untuk kompetensi keahlian desain komunikasi visual. Pada tahun ajaran sebelumnya menerima 18 siswa, kemudian bisa ditambah menjadi 36 siswa.
Jika sebelumnya belum memiliki komputer grafis kini sudah tersedia fasilitas tersebut. Begitu ruang kelas, yang tadinya memanfaatkan ruang komputer saat ini sudah ada ruang sesuai rombel yang dibuka.
Menurutnya dari tujuh kompetensi keahlian yang ada di SMKN 4 Bangli, yang banyak peminat adalah perhotelan dan tata boga. “Tahun ini rencanakan membuka dua rombel untuk masing-masing keahlian. Setiap rombel berisi 36 orang siswa,” ujarnya, Kamis (19/5/2022).
Jika memungkinkan SMKN 4 Bangli masih bisa menambah jumlah rombel untuk perhotelan. Hanya saja sekolah tidak ingin terlalu over. Wayan Suparta menilai jika terlalu banyak siswa justru proses pembelajaran tidak optimal. “Untuk tahun ini keahlian perhotelan ada tiga rombel, sedangkan tata boga ada dua rombel,” ungkapnya.
Di sisi lain Wayan Suparta yang juga Ketua MKKS SMK, menjelaskan untuk PPDB tahun ajaran 2022/2023 kuota zonasi sebanyak 10 persen, afirmasi sebanyak 30 persen dan prestasi sebanyak 60 persen.
Untuk zonasi meliputi jalur zonasi dan perpindahan tugas orangtua atau wali. Kemudian Afirmasi meliputi jalur afirmasi dan inkusi, sedangkan prestasi meliputi jalur sertifikat prestasi dan jalur rangking nilai rapor.
“Proses pendaftaran akan dibuka mulai 22 Juni mendatang. Pelaksanaan PPDB ini sekolah telah melakukan sosialisasi,” ungkapnya. (750)
