Lomba Tari Barong Ket dan Makendang Tunggal Meriahkan HUT Kota Gianyar

tari 2xxxxxxxxxxwwww
Pekan Budaya Gianyar, Pemkab Gianyar menggelar Lomba Bapang Barong Ket dan Makendang Tunggal tingkat remaja se-Kabupaten Gianyar di Balai Budaya Gianyar, Minggu (13/4). (kominfo)

GIANYAR | patrolipost.com – Serangkaian Pekan Budaya Gianyar, Pemkab Gianyar menggelar Lomba Bapang Barong Ket dan Makendang Tunggal tingkat Remaja se-Kabupaten Gianyar di Balai Budaya Gianyar, Minggu (13/4). Kegiatan ini dilakukan guna mengembangkan dan melestarikan seni, budaya dan sastra serta menjaring bibit-bibit seniman Tari Barong Ket dan Makendang Tunggal di Kabupaten Gianyar.
Mengangkat tema “Gianyar Paramaguna Kelangon”, lomba diikuti 20 paket peserta dan menghadirkan dewan juri, Prof. I Wayan Dibia, Cokorda Raka Tisnu, Cokorda Gde Raka Bawa untuk lomba bapang barong ket dan I Wayan Sueca, I Wayan Sudiarsa, I Wayan Sudirana untuk makendang tunggal.

Kadisbud Gianyar, Cokorda Gede Bagus Lesmana Trisnu saat diwawancarai mengatakan Tari Bapang Barong Ket dan Makendang Tunggal di era modernisasi ini sangat digandrungi oleh generasi muda. Oleh karenanya, untuk memberikan wahana dan ruang aktualisasi seni, Pemerintah Kabupaten Gianyar menyelenggarakan Lomba Tari Barong Ket dan Makendang Tunggal tingkat remaja. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya generasi muda yang piawai memainkan kendang dan bapang barong. “Untuk juru padang dan juru kendang kita batasi berusia 16-28 tahun,” ujar Cokorda Gede Bagus Lesmana Trisnu.
Secara teknis tari barong ket dan makendang tunggal merupakan sebuah bentuk pementasan yang berpasangan dan saling keterkaitan. Adapun materi Tari Bapang Barong Ket yang ditampilkan yakni Igel Pepeson Gilak Bebarongan (Bebarisan), Igel Guak Macok Pelayon Singapadu, Ngintip Jangkrik dan terakhir Omang Pekaad, dengan durasi waktu 18 sampai 20 menit.
Lebih lanjut, Lomba Tari Barong Ket dan Makendang Tunggal ini merupakan upaya memberikan pembinaan dan pengembangan sekaligus pelestarian sebuah kesenian sakral khususnya tari barong. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada para generasi muda menujukkan tehniknya serta memanfaatkan olah kreativitas tangan dalam permainan kendang.
Nantinya pemenang lomba yang terdiri atas Juara I, II, dan III untuk masing-masing kategori, yakni Barong Ket dan Kendang Tunggal akan mendapatkan Piagam Penghargaan dan uang pembinaan serta menjadi Duta Kabupaten Gianyar pada Pesta Kesenian Bali. (kominfo)

Pos terkait