JAKARTA | patrolipost.com – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan RI Kabinet Indonesia Maju 2019-2024, Mahfud MD mengaku selalu menonton film G.30.S/PKI.
Hal itu diungkpkan Mahfud MD melalui akun twitter @mohmahfudmd pada Kamis, 24 September 2020 menjawab pertanyaan sebagian orang tentang pentingnya menonton film G.30.S/PKI.
Alasan Mahfud selalu menonton film G.30.S/PKI karena film tersebut merupakan karya film yang bagus artistik dan dramatisasinya.
Soal sejarah PKI sendiri, Mahfud menegskan, dirinya sudah tahu sebab pada tahun 1965 tersebut dirinya sudah berusia 8 tahun.
“Ada yg nanya, apa penting filem G.30.S/PKI disiarkan? Sy jawab, sy selalu nonton film tsb tp bkn ingin tahu atau meyakinkan ttg sejarah PKI. Sy selalu nonton krn ia adl karya film yg bagus artistik dan dramatisasinya. Kalau sejarah PKI sih sy sdh tahu sbb thn 1965 sy sdh 8 thn,” ungkap Mahfud, seperti dikutip BentengSumbar.com di akun twitternya, @mohmahfudmd pada Kamis, 24 September 2020.
Kontroversi penayangan film G.30.S/PKI kembali heboh setelah pengakuan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo.
Gatot mengatakan bahwa semakin menguatnya gerakan kebangkitan PKI kala itu membuatnya memutuskan untuk memerintahkan jajaran menyaksikan kembali kekejaman komunis dalam film G30S PKI.
Pada waktu itu, salah seorang sahabat Gatot dari memperingatkan agar dia menghentikan perintah tersebut. Sebab, kalau tidak, Gatot pasti akan dicopot dari jabatan.
Namun, Gatot kala itu tetap teguh dan melanjutkan intruksi yang telah ia buat.
“Pada saat itu saya punya sahabat dari salah satu partai PDIP menyampaikan, Pak Gatot hentikan itu, kalau tidak Pak Gatot pasti diganti,” ucap Gatot.
“Dan memang benar-benar saya diganti,” sambunya. (305/bsc)